Fakfak – Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, (Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jugalah kami kembali). (Al-Baqarah 2:156)
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pulau-Pulau Kur/Kota Tual, Hatip Rettob telah tutup usia, Almarhum akhirnya menghembuskan nafas terkahirnya pada sabtu, (10/10) kemarin pukul 16.35 Wit di Desa Sermaf setelah menderita sakit beberapa bulan terkahir.
Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pulau-Pulau Kur/Kota Tual, Gadafi Rettob setelah dikonfirmasi mataradarindonesia.com, sabtu, (10/10) malam membenarkan kabar duka tersebut, dikatakan almarhum telah menghembuskan nafas terkahir dikediamanya yang terletak di Desa Sermaf, Ibu Kota Kecamatan Pulau-Pulau Kur,
Almarhum meninggalkan seorang Istri tercintanya bernama Nursari Narwawarn dan 7 orang anak, Almarhum dikaruniai 8 orang anak yaitu putra 5 orang sedangkan putri 3 orang, putra kedua almarhum bernama Samsudin Rettob juga telah meninggal dunia kurang lebih 1 tahun lalu,
Ditanya mengenai keseharian Ketua MUI Kecamatan Pulau-Pulau Kur/Kota Tual, Gadafi menceritakan bahwa semasa hidup beliau sangat aktif diberbagai kegiatan keagamaan, dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainya,
Selain aktif di berbagai kegiatan keamanaan dan sosial kemasyarakatan, sosok almarhum juga aktif di berbagai kegiatan pemerintah baik Kota Tual maupun tingkat Kecamatan dan desa, dia selalu berperan sebagai sosok sebagaimana jabatanya sebgagai seorang Ketua MUI.
Selain menjabat sebagai Ketua MUI, Almarhum Hatip Rettob merupakan salah salah satu Guru Kontrak/Honorer di Madrasah Aliyah (MA) Fastabiqulkhairat Kecamatan Kur, Desa Sermaf, dia dikenal sebagai sosok yang sangat ramah dan dikagumi banyak siswa/siswi,
Almarhum juga telah mendirikan sebuah Tempat Pengajian Al-Qur`an yang aktif sudah puluhan tahun dan telah mengkhattamkan banyak santri, TPA tersebut bernama Darussalam Desa Sermaf,
Meskipun dia (Almarhum-red) bukan seorang sarjana agama, namun dalam hidup beliau membekali anak-anaknya dengan ilmu agama,
“Iya benar, Pak Ketua MUI Kecamatan Pulau Kur, Bapak Hatip Rettob wafat sabtu, 10 Oktober 2020 keamrin di kediamanya pada pukul 16.35 Wit, beliau sakit biasa dan sempat Chek Up di rumah sakit tual, setelah kembali ke kampung baru meninggal,
Almarhum selain sebagai Ketua MUI, beliau juga sebagai seorang guru agama di MA Fastabiqulkhairat Desa Sermaf, memiliki TPA bernama Darussalam dengan jumlah santri ratusan orang”, Tutur adik Anggota KPU Kabupaten Fakfak itu, (Gadafi-red)
Sejak mendengar kabar duka tersebut, do`a dan ucapan belasungkawa mengalir deras dari keluarga yang ada dirantau untuk almarhum Hatip Rettob, di WAG Watshapp Kepulauan PP Kur Family, ucapan belasungkawa memadati ruang grup,
Pada umumnya mereka do`akan semoga Allah Swt menerima segala amal baiknya, mengampuni segala dosanya, serta melapangkan kuburnya, dan keluarga yang ditinggalkan selalu memperoleh ketabahan dan kesabaran,
Rencana pemakaman Ketua MUI Kecamatan Pulau-Pulau Kur, Almarhum Hatip Rettob pada minggu, (11/10) di tempat pemakaman umum Desa Sermaf, semoga almarhum memperoleh syurga-Nya Allah Swt, (ret)