“Otonomi Khusus dan Permasalahan HAM Menjadi Tantangan Masa Depan Bangsa”
Laporan : Rustam Rettob / Wartawan
Fakfak – Bupati Fakfak DR Mohammad Uswanas, M.Si jelang mengakhiri masa kepemimpinan dan momentum akhir tahun 2021 menyampaikan pidato atau semacam pesan singkat yang intinya mengajak seluruh komponen pemerintah dan masyarakat kabupaten fakfak terus bergerak maju dalam menjawab fenoma serta tantangan kedepan dengan cermat, mengingat problematikan kehidupan kedepan sangat berat, tentunya hal ini muncul dari berbagai aspek
Uswanas yang rencana diawal tahun 2021 besok akan purnabakti dalam masa tugasnya selama 10 tahun sebagai bupati menyampaikan bahwa peringatan pergantian tahun lama ke tahun baru (Tahun 2020 ke Tahun 2021) diperingati dengan berbagai cara yang telah dipersiapkan, namun ditengah susana pandemic ini dihimbau untuk tidak berkerumun sebagaimana ketaatan protokol kesehatan.
Disampaikan Bupati bahwa, pergantian tahun tidak harus diisi dengan acara – cara hiburan bahkan pesat kembang api, tetapi sesungguhnya peringatan pergantian tahun memiliki makna penting untuk melakukan evaluasi dan refleksi terhadap berbagai aktifitas dan capaian-capaian kinerja pembangunan “Output dan Input”, yang dicapai selama kuruan waktu 10 tahun, terutama dibidang pembangunan, serta penyelenggaraan pemerintahan.
Lanjut Kaka Mocha, sapaan Bupati Fakfak DR Mohammad Uswanas bahwa, kedepan kita semua harus bertekad untuk meningkatkan pelayanan publik yang lebih efektif, efesien, serta lebih baik maupun berkwalitas untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat disegala bidang,
“Akhir tahun 2020 merupakan momentum untuk merefleksi atau evaluasi terhadap seluruh aktifitas, capaian-capaian kinerja, pembangunan yang telah dicapai terutama dibidang peneyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan maupun pelayanan kemasyarakatan, dan bertekad untuk mengotimalkan pelayanan publik yang lebih baik dan berkwalitas dalam rangka mendorong pemerintah yang efektif, efisien, tranparan serta akuntable sebagai bagian dari perwujudan Good Governanse dan Clean Goverment “, Papar Bupati Fakfak, Mohammad Uswanas
Lanjut disampaikan bahwa, memasuki tahun baru 2021 yang merupakan tahun terkahir masa kepemimpinanya selaku Bupati 2 periode (2010-2020), momentum ini bupati mengajak semua pihak untuk lebih bekerja keras untuk membangun kehidupan yang lebih baik kedepan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memberikan keadilan bagi semua orang,
Bupati akui dan patut menyadari bahwa perubahan-perubahan yang terjadi selama ini berkat kerjasama semua pihak, namun masih ada kekurangan-kekurangan yang harus dikerjakan dan dilanjutkan pada pemerintahan periodisasi 5 tahun berikutnya,
“Perubahan itu tidak muda, banyak tantangan yang datang silih berganti serta permasalahan-permasalahan yang selalu kita hadapi, oleh karean itu maka dibutuhkan komitmen dan keusngguhan serta kerja keras dan kerja cerdas dari seluruh elemen baik pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha”, Harap Uswanas,
Mengevaluasi perjalanan 1 tahun terkahir (2020-red) Uswanas katakan, kita mengalami suatu bencana non alam yakni pandemi Covid – 19 yang begitu berdampak luas terhadap sendi-sendi kehidupan sosial kemasyarakat bahkan berpengaruh terhadap sebagian besar rencana kebijakan pembangunan dan tata kelola pemerintahan, hal ini berimplikasi sampai didaerah,
“Tantangan lain seperti isu kemiskinan, pengangguran, demokratisasi, namun satu hal yang patut syukuri adalah baru saja kita usai melaksanakan pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak tahun 2020, disamping ada tantangan lain seperti Otonomi Khusus dan HAM masih menjadi tantangan kita kedepan yang perlu ditangani secara komprehensif”, Ucap Uswanas,
Mencermati kondisi tersebut yang disampaikan sebelum, terutama menyangkut kondisi sosial masyarakat, kebijakan pembangunan, serta Otsus dan permasalahn HAM, kata Uswanas, diperlukan perumusan strategi, maupun kebijakan-kebijakan yang terharah, sinergis, serta berkelanjutan pada berbagai aspek yaitu dengan mendorong serta memperkuat sendi-sendi ekonomi masyarakat,
“Juga reformasi sosial dan pelayanan kesehatan menjadi bagian yang tetap menjadi fokus pemerintah kedepan, serta tetap membangun koordinasi dan sinergi yang kuat, kita juga perlu memperkuat ahrmoni sosial dalam dimensi pluralisme dengan mengedepankan moderasi beragama untuk memperkuat persatuan karena hal tersebut merupakan keniscayaan yang perlu dirawat bersama-sama dalam bingkai kebangsaan, berbangsa, dan bernegara”, Himbau Bupati,
Kata kuncinya dalam proses ini adalah, minta Uswanas, harus ada kerja keras dan kerja bersama dalam semua komponan masyarakat agar mereka harus dilibatkan dalam proses pembangunan daerah, hal ini bisa diwujudkan maka akan mampu mengatasi setiap persoalan yang muncul ditengah-tengah kita, termasuk permalsahan yang dihadapi bersama kedepan, Tutup Uswanas,
Bupati menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantunya selama 2 periode menjadi Bupati Kabupaten Fakfak, semua niat baik dan ketulusan itu hanya kepada Allah Swt/Tuhan yang maha kuasa dapat membalasnya sebagai amal jariyah,
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama TNI/Polri, POS – AL, Satpol PP dan seluruh masyarakat yang selama ini menjalin kerjasama dalam menjaga situasi dan keamanan di negeri ini tetap aman dan damai, tentunya segala prestasi yang ditorehkan akan menjadi indikator keberhasilan dan pengembangan karier kedepan lebih baik. (ret)