Fakfak – Guna menjawab permasalahan sosial yang dapat dirasakan oleh pemerintah dan masyarakat soal status ruas jalan di Kabupaten Fakfak, provinsi papua barat.
Bupati Fakfak Untung Tamsil akan menyurati Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta dan beberapa lembaga kementerian terkait lainya yang tembusanya juga dikirim ke Gubernur Provinsi Papua Barat di Manokwari.
Plt Kepala Dinas PUPR2KP Fakfak, Teguh Sugiharto kepada wartawan mataradarindonesia.com dan papuabaratdalamberita.com ditemui diruang kerjanya, Kamis, (6/5), menjelaskan bahwa untuk menjawab hal dimaksud pemerintah daerah kabupaten fakfak menyurati kementerian PUPR di Jakarta, termasuk beberapa lembaga / kementerian terkait lain, surat itu juga tembusanya ditujukan kepada Gubernur Provinsi Papua Barat di Manokwari.
Dalam surat tersebut, diuraikan Plt. Kadis PUPR bahwa bupati fakfak meminta kepada Menteri PUPR di Jakarta untuk dapat meninjau kembali Kepmen Nomor : 248/KPTS/M/2015 dan menambahkan panjang ruas jalan nasional pada ruas jalan batas kota Fakfak-hurimber-kokas dari 24,01 Km menjadi 44,01 Km (tambahan 20.00 Km).
Usulan tersebut melihat urgensitas untuk segera diperpanjang ruas jalan nasional pada batas kota Fakfak-hurimber-kokas, yang diminta agar pengalihan menjadi ruas jalan nasional adalah,
Pertama, panjang ruas jalan batas kota fakfak-hurimber-kokas yang sebenarnya adalah 44,01 Km sehingga dengan realitas panjang yang ada 24,01 Km (sesuai SK Menteri PUPR belum mencapai pada titik akhir), berada pada distrik kokas dari ruas jalan yang ada,
Kedua, kebijakan nasional tol laut yang saat ini dilakukan, wilayah distrik kokas menjadi wilayah sentra alur lintas dalam mendistribusikan logistic ke daerah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan dengan kebijakan dimaksud, sehingga akses jalan nasional menjadi sangat vital dalam perannya mendukung program nasional tersebut,
Ketiga, ruas jalan batas kota Fakfak-Hurimber-Kokas melanjutkan pembangunan / konektivitas dan membuka jalur logistic antar wilayah di provinsi papua barat dan menuju pada wilayah lainya,
Keempat, Distrik Kokas sebagai kawasan startegis cepat tumbuh penyambung teluk berau di wilayah papua barat dengan wilayah lain yang sangat berperan,
Kelima, distrik kokas sebagai pusat pertumbuhan wilayah baru dan pintu masuk yang akan berkembang dalam memenuhi pelayanan bagi kesejahteraan masyarakat di wilayah papua barat dan wilayah lainya.
Keenam, permohonan tersebut menjadi bagian dari program target kinerja pemerintah daerah Kabupaten Fakfak sesuai dengan Visi dan Misi Tahun 2021-2024 dalam mewujdukan kabupaten fakfak yang tersenyum (Fakfak tersenyum) melalui akselerasi konektivitas dan pertumbuhan wilayah, mintanya, (ret)
