Fakfak – Dua Menteri dipastikan bakal tinjau proyek pekerjaan pembangunan bandara siboru di Kabupaten fakfak – Provinsi Papua Barat yang merupakan program Strategis Nasional Pemerintah Pusat.
Kunjungan tersebut tujuanya untuk memberikan arahan serta mendorong percepatan pekerjaan pembangunan bandara yang dicanangkan semasa kepemimpinan Bupati Fakfak Mohammad Uswanas, karena pemerintah pusat hanya menyetujui bandara siboru – fakfak, bukan rencana pembangunan bandara lain.
Kedua menteri yang dipastikan bakal mengunjungi proyek pekerjaan pembangunan bandara tersebut adalah Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia,
Proyek pekerjaan pembangunan bandara siboru fakfak merupakan program Strategis Nasional yang resmi ditetapkan dan disetujui oleh Presiden Joko Widodo,
Menanti tahapan pekerjaan pembangunan bandara tersebut dan untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan akses masuk – keluar masyarakat fakfak melalui udara maka bandara torea fakfak menjadi solusi sementara.
Kabar Kabupaten Fakfak bakal dikunjungi dua Menteri tersebut sekaligus meninjau perkembangan pekerjaan pembangunan bandara dimaksud dari Humas Kementerian Investasi / BKPM – RI kepada mataradarindonesia.com, senin, (20/9) sore,
Staf Humas Kementerian Investasi/BKMP-RI, Jimmy menjelaskan bahwa Menteri Investasi, Bahlil bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya ke Fakfak melalui penerbangan Jakarta – Manokwari, rencana keduanya bersama rombongan ke Fakfak menggunakan Pesawat komersil Wings Air jenis ATR.
“Jumat, 24 September 2021, penerbangan Jakarta – Fakfak, melalui Manokwari, keberangkatan ke Manokwari (Menteri Investasi) bersama Bapak Menhub, kemudian berganti pesawat menjadi Wings Air dan lanjut ke Fakfak, disana akan meninjau bandara (Siboru-red)”, Jelasnya.
Lanjut dijelaskan bahwa, selain meninjau proyek pekerjaan pembangunan bandara siboru, kegiatan berikut adalah digelarnya Vaksin Massal, lokasi kegiatan Vaksin tersebut belum diketahui karena menjadi tanggungjawab pemda fakfak, selanjutnya rombongan kementerian balik ke Jakarta melalui sorong.
“25-27 September 2021, akan dilaksanakan kegiatan Vaksinasi, soal lokasi akan disesuaikan, selanjutnya 28 September 2021, rombongan Kementerian balik Jakarta melalui penerbangan Fakfak – Sorong”, Terang Jimmy kepada media ini, (ret)
