“Vaksin booster adalah salah satu metode yang mungkin akan dipilih untuk mencegah dampak buruk atau komplikasi yang disebabkan oleh COVID-19. Meski begitu, masih ada manfaat lainnya dari pemberian vaksin ini pada tubuh, ada dua skenario yang membuat seseorang membutuhkan vaksin booster untuk penyakit COVID-19, yaitu untuk memperpanjang perlindungan pasca vaksin sebagai langkah penguat dan mencegah penularan dari varian virus corona yang telah bermutasi.”.
Laporan : Rustam Rettob / Wartawan.
Fakfak – Kapolres Fakfak, AKBP Ongky Isgunawan diketahui, senin, (24/1) pagi bertempat di Gerai Vaksin. Pasar Ikan Tanjung Wagom berhasil disuntik obat Vaksin Booster.
Vaksinasi yang diikuti Kapolres Fakfak tersebut merupakan suntikan Vaksin Dosis-3, sementara masyarakat umum masih menggunakan suntikan Vaksin Dosis – 1 dan 2
Diketahui, setelah diolah dari berbagai sumber bahwa Vaksin Booster atau Dosis – 3 ini masih diprioritaskan untuk tenaga kesehetan dan kini sudah bisa diberikan kepada masyarakat umum apabila telah melewati suntk vaksin dosis – 1 dan 2.
Mengenai Vaksin Booster yang diberikan kepada Kapolres Fakfak, pihaknya usai menjalani suntikan dari tenaga kesehatan mengungkapkan bahwa sebagai pimpinan harus memberikan contoh yang baik kepada bawahan.
Selain Kapolres Fakfak yang disuntik Vaksin Booster bertempat di Gerai Vaksin Presisi Pasar Ikan Tanjung Wagom, senin (24/1/2022), sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Fakfak juga melakukan vaksinasi dosis lanjutan (booster).
Suntik booster diberikan untuk meningkatkan proteksi individu dan memberikan ketahanan tubuh setelah terjadi penurunan anti bodi pada 6 bulan setelah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis primer lengkap, sehingga dibutuhkan pemberian dosis lanjutan atau booster.
Pemberian vaksin lanjutan booster yang dilakukannya adalah vaksin pfizer, dimana sebelum dilakukan penyuntikan terlebih dahulu dilakukan pengukuran tekanan darah, screening terkait kesehatan, kemudian dilakukan penyuntikan, selanjutnya diobservasi selama 30 menit.
Kapolres Fakfak AKBP Ongky Isgunawan, SIK menjelaskan lebih lanjut bahwa suntikan vaksin booster ini diadakan untuk memberikan ketahanan tubuh sehingga terhindar dari penularan Virus Covid-19.
“Saya sudah disuntik booster, dan Alhamdulillah Saya sehat”, terang Kapolres Fakfak melalui keterangan tertulis yang dikirim ke mataradarindonesia.com
Kapolres juga menambahkan, saat ini capaian vaksinasi Covid-19 Kabupaten Fakfak untuk dosis 1 sebesar 69,2 %. atau masih mengejar 0,8 Persen lagi,
Kapolres Fakfak berharap partisipasi semua masyarakat agar pada akhir Januari 2022 nanti, fakfak bisa dapat mencapai angka 70 Persen sebagaimana target sebelumnya,
“Saya juga menghimbau dan mengajak kepada Warga Fakfak yang belum divaksinasi, agar mendatangi Gerai-Gerai Vaksin tersedia untuk vaksin.
Harapan Kita, semakin banyak Warga Fakfak yang divaksinasi, semoga dapat membentuk kekebalan kelompok di Kab. Fakfak”, Ajak Kapolres Fakfak, (ret)
