2.3 C
New York
Jumat, Desember 6, 2024

Buy now

Sejumlah Anggota DPRD Kota Tual Merusak Sarpras Kantor Tuai Beragam Komentar Netizen.

Tual – Sejumlah vidio amatir beredar di media sosial, vidio tersebut terlihat beberapa orang Anggota DPRD Kota Tual – Provinsi Maluku dapat merusakkan sarana dan pra sarana kantor yang berada diruang sidang.

Beberapa anggota DPRD Kota Tual itu terlihat silih berganti menjadikan Fasilitas Negara menjadi sasaran emosional mereka,

Bahkan tangkapan vidio tersebut ada dua anggota dewan tampak mengenakan kemeja berwarna putih saling adu jotos disaat rapat tersebut tidak lagi berjalan normal,

Sementara anggota dewan lainya terus kobarkan tindakan yang dapat merusak fasilitas milik negara yang dibeli menggunakan uang rakyat,

Vidio itu juga tertangkap diposisi kursi pimpinan DPRD Kota Tual, hadir Ketua DPRD Kota Tual, Syarfiduin Borut yang duduk menyaksikan aksi yang dilancarkan oleh sejumlah anggota dewan.

Tindakan sejumlah anggota DPRD Kota Tual yang dapat merusak fasilitas negara bertempat diruang Sidang DPRD Kota Tual ini terupload di berbagai media sosial, berupa Grup Watshapp, Instagram, Tweeter bahkan berujung di Facebook setiap Netizen.

Beragam tanggapan yang dilontarkan Netizen yang berhasil diunggah mataradarindonesia.com Kamis, (7/7) malam mengenai tindakan pengrusakan tersebut,

Nettzen yang menilai sikap sejumlah anggota dewan itu didominasi tanggapan miring yang menilai tindakan pengrusakan tersebut tidak sesuai dengan harapan rakyat dan tidak selayaknya seorang pejabat yang memiliki jiwa negarawan.

Pasalnya sebagai pejabat publik harus menunjukkan sikap kenegarawanan yang dapat dicontohi publik, persoalan kepentingan didalam gedung sidang atau lembaga politik itu tidak sesuai dengan harapan itu kembali pada mekanisme dan tata tertib dewan

Namun kemudian apabila tujuan kepentingan politik itu tidak tercapai maka harus legowo juga karena yang disebut lembaga politik pasti menghasilkan sebuah keputusan secara politik.

Tangkapan layar media ini di facebook, netizen berinisial IR dalam kolam komentarnya menyampaikan bahwa tindakan anggota dewan merusak fasilitas kantor adalah menunjukan bahwa sebuah keputusan politik tidak terbuka. terkesan selama ini semuanya tertutup untuk kepentingan politik kelompok tertentu.

“Mantap harus begitu biar publik tau duduk persoalanya. Banyak hal yang selama ini tertutup karena kepentingan2 Politik jadi biarkan ini menjadi pelajaran karena keputusan di DPRD itu kolektif kolegial bukan orang per orang, Salut untuk anggota DPRD yang buat ribut”, tulis dia.

Menurutnya bahwa selama ini yang terjadi di DPRD Kota Tual adalah berbagai manuver yang terselubung dan itu dalam rangka mengamankan kepentingan politik orang per orang yang dapat mengabaikan kepentingan rakyat,

Berbanding balik dengan netizen lainya seperti AR, Warga net satu ini memberikan perbandingan pada saat kejadian pengrusakan fasilitas diruang sidang DPRD Kota Tual oleh kelompok Mahasiswa belum lama ini bahkan berujung proses hukum di Polres Tual.

Menurut AR, apakah dengan tindakan pengrusakan ini publik boleh atau siapa yang bisa melaporkan sejumlah anggota dewan tersebut ke pihak berwajib agar diproses sesuai ketentuan hukum dan undang-undang yang berlaku ?, artinya, Mahasiswa yang buat rusak dilaporkan, apakah wakil rakyat kebal hukum sehingga tidak bisa dilaporkan ?

“Kejadian yang sama waktu ade2 Mahasiswa yg melakukan pengrusakan di dlm Gedung rakyat dan wakil rakyat buat laporan polisi, lalu sekarang gmn, apa ada yang mau buat laporan polisi terkait pengrsuakan fasilitas negara oleh pejabat negara. Nauzzubillahiminzaalik”, Ujar AR dalam kolam komentar Premm Gonzalves.

Begitu juga Netizen dengan akun Facebooknya berinisial SK dikolam komentarnya Premm Gonzalves, dia menyampaikan bahwa apakah suatu persoalan ditempuh dengan cara merusak fasilitas kantor seperti meja kemudian memperoleh jalan keluarnya. ?

“Kalau cara rusuh spt itu dapat menyelesaikan suatu masalah..buat apa bapak dan ibu dipilih..?Pesta demokrasi memakan anggaran yang tdk sedikit”, Kesal dia terhadap tindakan pengrusakan tersebut diruang rapat DPRD Kota Tual.

Netizen berinisial ESR juga sesalkan tindakan tersebut, dia menyebut bahwa, “Sebagai wakil rakyat seharusnya gak kyk gini,,dlm menyampaikan aspirasi sbgai keterwakilan dadri rakyatmu seharusnya tingkatkan kwalitas kata2mu dalam berbicara untuk menyampaikan aspirasi rakyatmu tapi turunkan nada bicaramu yang tidak berkualitas apalagi sampai tindakan yang tidak baik untuk dipertontonkan kepada rakyatmu”, Minta ESR dikolam akun facebook Premm Gonzalves.

Berbeda dengan ASD, akun facebook yang berinisial tersebut menganggap ini sebagai sebuah bahan tertawaan publik, dia menarasikan dikolam komentar facebooknya PG bahwa mungkin saat ini musim DPR brutal sehingga tindakan pengrusakan fasilitas kantor DPRD Kota Tual kemarin merupakan jadwal alias giliran wakil rakyat di Kota Tual.

“Lagi musim DPR Brutal…Anggap saja hari ini DPR tual punya jadwal”, Maksudnya adalah, DPRD Kota Tual punya jadwal merusakkkan meja-meja dan fasilitas diruang rapat DPRD Kota Tual.

Insiden pengrusakan terhadap beberapa fasilitas Kantor diruang sidang DPRD Kota Tual itu terjadi, Kamis, (7/7) kemarin,

Media ini masih berupaya untuk menghubungi pimpinan Dewan terkait agenda rapat dan penyebab pengrusakan tersebut. karena belum memiliki kontak ponselnya. (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!