-0.3 C
New York
Jumat, Desember 6, 2024

Buy now

Idul Adha 1443 H di Fakfak, Sebagian Umat Islam Merayakan Pada 9 Juli 2022

Fakfak – Sebagian umat Islam di Kabupaten Fakfak, Sabtu, (9/7) telah melaksanakan ibadah Sholat Idul Adha, sementara sebagian lainya akan melaksanakan ibadah yang sama pada Minggu, (10/7).

Bagi umat Islam yang telah merayakan ibadah Hari Raya Idul Adha tersebut berada di beberapa Masjid di Kabupaten Fakfak-Papua Barat,

Umat Islam yang melaksanakan Ibadah Hari Raya Idul Adha mereka memilih Sholat di Masjid antara lain, Masjid At-Taqwa. Kampung Katemba,

Selanjutnya Masjid Baitul Rahman. Kampung Kayumerah. Masjid At-Tarbiyah. Kelurahan Wagom. serta Masjid Al-Maidah Depot Pertamina. Masjid Al-Umar. Imam Bonjol.

Sementara umat Islam yang belum melaksanakan Sholat Hari Raya Idul Adha hari ini, Sabtu, (9/7) memilih untuk melaksanakan Sholat Idul Adha pada Minggu, (10/7) besok.

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 10 Zulhijah 1443 Hijriah atau Hari Raya Idul Adha jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.

Ketetapan ini dituangkan dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah.

Maklumat itu ditandatangani Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto pada 3 Februari 2022.

PP Muhammadiyah menetapkan 1 Zulhijah 1443 Hijriah jatuh pada hari Kamis, 30 Juni 2022. Kemudian, Hari Arafah atau 9 Zulhijah 1443 Hijriah jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022.

“Idul Adha (10 Zulhijah 1443 H) hari Sabtu Legi, 9 Juli 2022 M,” demikian dikutip dari salinan maklumat yang diunduh mataradarindonesia.com dari laman resmi Muhammadiyah, Sabtu, (9/7) siang

Berbeda dengan Pemerintah, Kementerian Agama Republik Indonesia memutuskan berdasarkan hasil sidang Isbat menetapkan Pelaksanaan Ibadah Hari Raya Idul Adha pada minggu, (10/7).

“Melalui sidang isbat pemerintah memutuskan bahwa tanggal 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada Jumat, 1 Juli 2022. Sementara Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022.

Kemenag menetapkan Idul Adha 2022 dilakukan berdasarkan 2 metode yaitu metode hisab atau perhitungan dan rukyatul hilal atau pengamatan hilal.”, Kata Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi dikutip dari lama web resmi kementerian Agama – RI. (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!