Jakarta – Menteri Investasi/Kepala BKPM-RI, Bahlil Lahadalia dampingi Presiden Jokowi menyerahkan kartu NIB kepada ribuan pelaku usaha UMKM, rabu, (13/7). Bertempat di GOR Nanggala Kopassus, Jakarta Timur, pagi.
Kegiatan itu diprakarsasi oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi dan Penanaman Modal yang berkolaborasi dengan dua kementerian lainya untuk mendukung dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang bergerak dibidang UMKM,
Kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari salah satu yang menajdi konsentrasi pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma`ruf Amin adalah bagaimana mampu mendorong tercipatnya lapangan pekerjaan dengan cara memperkuat UMKM.
Dalam memberikan peluang usaha kepada mereka yang bergerak dibidang UMKM, pemerintah tidak hanya kucurkan anggaran tetapi juga menyediakan izin berusaha berupa pelucuran Nomor Induk Berusaha (NIB).
Ketiga Kementerian yang berkolaborasi adalah, Kementerian Investasi/BKPM-RI, Kementerian BUMN, serta Kementerian Koperasi dan UKM, mereka saling bersinergi untuk mendorong penguatan pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik dengan tetap memperkuat sektor UMKM.
Presiden Jokowi dalam arahanya diunggah mataradarindonesia.com melalui link youtube Kementerian Investasi. ditekankan bahwa pentingnya memiliki izin usaha agar dapat memiliki akses perbankan.
Presiden mendorong agar pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dapat segera mengurus perizinan usahanya melalui sistem Online Single Submission (OSS) yang dikelola oleh Kementerian Investasi/BKPM.
“Pagi tadi (kemarin-red) mendampingi Pak Presiden @jokowi menyerahkan Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada 2.500 pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) perseorangan di Gedung Olahraga Nanggala Kopassus, Jakarta Timur.
Saya bersama Pak Menteri BUMN @erickthohir dan Pak Menteri Koperasi dan UKM @tetenmasduki_berkolaborasi untuk memfasilitasi agar pelaku usaha bisa mendapat NIB yang bisa diagunkan untuk mendapat modal, sehingga bisa memulai usaha di tempat-tempat mereka dari Aceh sampai Papua.
Alhamdulillah, sejak Bapak Presiden Jokowi meresmikan sistem Online Single Submission (OSS) berbasis risiko pada bulan Agustus 2021 sampai dengan sekarang, sudah terbit 1.510.387 NIB melalui sistem OSS di seluruh wilayah Indonesia. Dari angka tersebut 98% lebih itu adalah UMKM dan 2% pengusaha menengah dan pengusaha besar. Maju terus UMKM Indonesia, bangkit bersama untuk perkuat ekonomi bangsa.”, Tambah Bahlil.
Didampingi oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM @bahlillahadalia, Presiden @jokowi menyerahkan Nomor Induk Berusaha (NIB) tersebut secara simbolis kepada 2.500 pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Perseorangan, (ret)