Tinjau : Kapolda Papua Barat, Daniel Tahi Monang Silitonga didampingi Bupati Fakfak, Untung Tamsil, Rombongan Kapolda Papua Barat ini meninjau bangunan Mako Polres Fakfak yang baru, mereka masuk keluar bangunan kantor tersebut dan hasilnya cukup mengecewakan karena belum rampung bangunan tersebut berangsur rusak, foto ; rustam rettob/mataradarindoensia.com
Fakfak – Hingga saat ini bangunan baru Kantor milik Mapolres Fakfak yang berlamat dekat Bandara Torea Fakfak setelah dilakukan peninjauan oleh Kapolda Papua Barat, Irjend Pol. Daniel Tahi M. Silitonga ditemukan belum juga rampung,
Bangunan ini bisa dikatakan mendapat kunjungan setiap kali kunjungan kerja Kapolda berganti Kapolda ke Fakfak, Kantor yang seharusnya sudah bisa digunakan beberapa tahun lalu hasil setiap peninjauan kunjungan kerja Kapolda ke Fakfak belum terlihat tindak lanjutnya pasca setiap kunjungan.
Setelah masa kepemimpinan Tornagogo Sihombing dan tongkat Komando Kapolda Papua Barat itu berlanjut ke Daniel Tahi Monang Silitonga, Jumat, (19/8) siang orang nomor satu di Mapolda Papua Barat itu meninjau secara dekat bangunan tersebut.
Silitonga (Kapolda Papua Barat-red) didampingi rombongan Mapolda Papua Barat setelah turun dari pesawat dilakukan penjemputan oleh Pemerintah Daerah dan jajaran Forkopimda di Bandara, dipadukan penjemputan secara adat dibandara, selanjutnya mengawali kunjungan tersebut ke lokasi bangunan yang tak rampung hingga saat ini.
Plafon bagian teras bangunan baru kantor Mapolres fakfak yang terlihat sudah ambruk, semoga kondisi kerusakan ini bisa segera diperbaiki agar kantor tersebut bisa dapat difungsikan. foto ; rustam rettob / mataradarindonesia.com
Kapolda yang didampingi Bupati Fakfak, Untung Tamsil, Kapolres Fakfak, AKBP Hendriyana, SE, MH. Terlihat juga Danrem 182/JO maupun Dandim 1803/Fakfak serta jajaran Forkopimda lainya mengunjungi bangunan ini dari Lantai dasar hingga Lantai – II namun yang ditemukan hanya bagian kerusakan dari berbagai sisi dan sudut kantor disana.
Setelah bersama rombongan Polda Papua Barat maupun Forkopimda mengunjungi bangunan yang sebagian besar plafonya ambruk, Kapolda Papua Barat yang ketikan itu didampingi Bupati dan Kapolres Fakfak. dia singkat mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap perkembangan bangunan dimaksud.
Kapolda tidak bisa pastikan apakah bangunan dengan konstruksinya dua lantai tersebut nantinya ditempati oleh Mapolres Fakfak ataukah dimanfaatkan untuk kebutuhan lain,
Pihaknya belum bisa pastikan karena kondisi fisik bangunan yang halamanya terlihat pecek ini hingga saat ini belum rampung bahkan fisik bangunan banyak material yang gugur.
“Saya akan pelajari dulu, nanti aspek strategisnya dan aspek administrasinya akan saya cek terlebih dahulu, karena beberapa hal yang harus diselesaikan dulu kalau ngga nanti bahaya kalau orang berkantor disini,
Bahwa mau siapapun yang akan menempati kalau tidak diselesaikan kekuarangan yang ada, pengamanan dan segala macam dikhawatirkan karena ini menjadi riskan,
jadi saya pelajari dulu, kemudian saya cek dulu dan lakukan evaluasi”, Terang kapolda Papua Barat, Irjend Pol Daniel Tahi. M Silitonga kepada wartawan didepan kantor yang belum tuntas bangunanya ini.
Kapolda saat mendengar beberapa keterangan dari Kapolres dan Kasat Intelkam Polres Fakfak terkait kondisi bangunan kantor Mapolres Fakfak tersebut, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com
Rencananya, Kapolda Papua Barat pengganti Tornagogo Sihombing ini (Daniel Tahi M Silitong-red) akan melakukan pengecekan data lapangan nanti senin, (22/8) besok, di kantornya, dia rencana minta data dan kelangkapan lapangan pembangunan Gedung Mapolres tersebut.
“Saya udah perintahkan Ir (Irwasum-red) Hari senin, (22/18) besok ajukan semua data pengawas bangunanya, dan siapa yang akan menggunakan bangunan ini kedepan apakah Polres atau Brimob akan saya putuskan beriktunya setelah juga saya meninjau Polres Fakfak saat ini”, janji Kapolda Papua Barat.
Pantauan langsung mata radar Indonesia dilokasi bangunan Kantor Mapolres Fakfak yang kini berada dekat bandara Torea Fakfak, banyak fisik bangunan sudah rusak bahkan sebagian besar plafon rubuh dengan sendiri, termasuk beberapa fasilitas yang sudah ada di kantor tersebut telah dicuri orang tak dikenal.
Kapolda pun sempat mendapat laporan bahwa ada beberapa meubel air yang ada di kantor yang belum rampung bertahun-tahun ini telah dicuri orang,
Daniel Tahi Monang Silitonga hanya bisa mengdengar keluhan tersebut dan utamanya akan melakukan evaluasi sekembalinya dari Fakfak ke Manokwari, (ret)
Tampak : Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, didampingi Kapolres Fakfak, AKBP Hendriyana, SE, MH saat melakukan kunjungan kerja ke bangunan baru Mapolres Fakfak yang baru, peninjauan dilakukan pada beberapa titik bangunan tersebut dan ditemukan banyak badan bangunan sudah rusak, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com.
