Jayapura – Dua petinggi Partai Demokrat, Muhamad Rifai Darus Wasekjend DPP Partai Demokrat dan Andi Arief membantah keras pernyataan dan penjelasan Menkopolhukam RI, Mahfud MD dan pihak Kementerian Keuangan RI ihwal total Dana Otsus yang di gelontorkan ke Papua namun rakyat papua tetap miskin.
Kedua Politikus Partai Besutan AHY itu menampilkan data masing-masing melalui akun tweeternya sendiri, mereka menyebut bahwa total dana otsus yang dikucurkan pemerintah pusat ke pemerintah provinsi papua tidak sebanding yang disampaikan Mahfud dan pihak Kementerian Keuangan. khususnya di era kepemimpinan Enembe.
Bahkan tidak segan-segan, Politikus Demokrat, Mohamad Rifai Darus yang belakangan diketahui menjabat sebagai Juru Bicaranya Gubernur Papua. Lukas Enembe sambil mengetweet meminta Mahfud dan Kemenkeu agar tidak membuat pernyataan gaduh di tanah papua, harusnya kata rifai ke Mahfud dan Kemenkeu agar sampaikan data sesuai agar tidak terjadi kegaduhan di tanah papua.
Mahfud dan Kementerian Keuangan merilis bahwa total anggaran Dana Otsus yang dikucurkan ke Tanah Papua sebesar Rp. 1000,7 Triliun tapi Rakyat Papua masih Miskin, Mahfud menyebut, di era Lukas Enembe sebagai Gubernur Papua total dana Otsus yang dikelola Rp. 500 Triliun.
Hal ini membuat petinggi demokrat angkat bicara, Rifa Darus (mantan Ketua DPP) KNPI, juga Wasekjend DPP Partai Demokrat langsung gulirkan data penggunaan dana Otsus sejak tahun 2002 ke akun tweeternya sendiri @RifaiDarusM.
Akun @RifaiDarusM menyentil Mahfud agar tidak suka buat gaduh ditanah papua dengan pernyataanya sendiri, dia meminta kepada Menkopolhukam dan Kemenkeu agar tidak membuat gaduh papua.
“Semoga ada koreksi pak @mohmahfudmd dan @KemenkeuRI dan stafnya sehingga tidak membuat gaduh papua, kok hoby buat gaduh sih pak. Berikut datanya pak….~mrd~”, Tulis Rifai Darus, Juru Bicara Lukas Enembe, Ketua Demokrat Provinsi Papua.
Sementara Andi Arief melalui akun tweetnya membalas pernyataan Pers Mahfud MD, andi dalam akun tweet @andiarief. meniru pernyataan Mahfud bahwa dirinya sangat kesal dana Otsus 1000,7 Triliun buat rakyat papua tapi pembangunan tertinggal /dikorupsi,
Menurut andi, ia penasaran dengan pernyataan Mahfud dan mempertanyakan pernyataan Mahfud apakah iya, kata dia, karena data Kemenkeu total Otsus yang dikucurkan termasuk Dana Tambahan Infrastruktur untuk 2 Provinsi Papua/Papua Barat,
“Salah data?kesanya adu domba rakyat dengan pemimpin papua”, sambil tayangkan data dia. petinggi demokrat ini meminta Mahfud dan kemenkeu tidak membuat gaduh papua dengan mengadu domba rakyat dengan pemimpin mereka di papua.
Khusus mengenai proses hukum Ketua Demokrat Provinsi Papua, Demokrat katakan sangat mendukung proses penegakkan hukum pemberantasan korupsi, namun untuk saat ini kondisi kesehatan gubernur appua lukas enembe dalam keadaan tidak sehat, tidak bisa bicara, dan jalan sehingga KPK lebih mempertimbangkan dari sisi kemanusiaanya. (ret)