Samaun Hegemur : “Hasil Pendaftaran Bakal Calon Anggota Legistlatif Pemilu 2024 telah dirampungkan, Untuk Bacaleg DPRD Kabupaten Fakafk dan DPR Provinsi Papua Barat sudah terisi, Kuota 30 Perempuan juga telah meneuhi syarat, sementara Bacaleg DPR RI Asal Kabupaten Fakfak dari DPD NasDem belum terpenuhi”.
Laporan : Rustam Rettob/Wartawan.
Fakfak – DPD Partai NasDem Kabupaten Fakfak dalam rangka menindak lanjuti beberapa regulasi Pemilu dan juga perintah organisasi dari DPP NasDem telah membuka pendaftaran Caleg DPR RI, DPR Papua Barat, dan DPRD Kabupaten Fakfak yang berlangsung 8 – 22 Februari 2023 kemarin untuk persiapan Pemilu 2024 mendatang.
Data Bacaleg tersebut dinyatakan telah rampung dimana untuk DPR Papua Barat dan DPRD Kabupaten Fakfak semuanya telah terisi, hanya saja untuk kuota Kursi DPR RI dari NasDem Fakfak sepih peminta namun kemudian NasDem tetap memiliki Calon DPR RI dari Kabupaten/Kota lain di Papua Barat.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Fakfak, Samaun Hegemur, SE saat ditemui mataradarindonesia.com, Senin, (27/2) siang diruang kerjanya menjelaskan, pihaknya telah merampungkan semua tahapan pendaftaran dan data Bacaleg DPR Papua Barat dan DPRD Kabupaten Fakfak setelah pendaftaran dibuka 8 Februari 2023 hingga ditutup 22 Februari 2023 kemarin, sementara Bacaleg khususnya dari Fakfak sepih peminat, mungkin mereka menunggu Caleg DPR RI asal NasDem dari Daerah lain di Papua Barat.
Ditanya mengenai kelengkapan dan data Bacaleg tersebut, Hegemur ungkapkan bahwa untuk Bacaleg baik Provinsi Papua Barat maupun Kabupaten Fakfak telah memenuhi ketentuan sebagai perintah Organisasi Partai maupun rujukan ketentuan pemilu dimana kuota 30 persen perempuan terpenuhi baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten Fakfak.
“Hasil Pendaftaran Bakal Calon Anggota Legistlatif Pemilu 2024 telah kami dirampungkan, untuk Bacaleg DPRD Kabupaten Fakfak dan DPR Provinsi Papua Barat sudah terisi, dan Kuota 30 persen perempuan juga telah meneuhi syarat, hanya saja untuk Caleg DPR RI Asal Kabupaten Fakfak dari DPD NasDem belum terpenuhi karena sepih peminat tapi dari Daerah Kabupaten/Kota lain di Papua Barat pasti yang otomatis kita dukung dan siap menangkan”. Terang Wakil ketua DPRD Fakfak, Samaun Hegemur kepada awak media diruang kerjanya.
Lanjut dijelaskan Ketua DPD Partai NasDem Fakfak, Samaun Hegemur bahwa Bacaleg akan ditetapkan melalui Surat Keputusan DPP NasDem untuk mendapatkan legalitas, yang nantinya mendaftar di KPU.
“Untuk mendapatkan pengesahan dari DPP NasDem, akan dilakukan survei oleh lembaga survei terhadap masing-masing Bacaleg di Daerah Pemilihan (Dapil) untuk memastikan benar memiliki kapabilitas, akuntabilitas, kredibilitas, elektabilitas dan ketokohanya,” ujarnya.
Ditambahkan bahwa, sebelum KPU buka pendaftaran, DPP NasDem sudah keluarkan SK pengesahan caleg masing-masing dapil.
“Dari pengesahaan DPP NasDem itu, nanti kita akan jadikan dasar mendaftar ke KPU untuk ditetapkan menjadi Calon Anggota Legislatif atau Caleg sesuai prosedur atau regulasi.
Nah, kita berharap melalui tahapan verifikasi hingga pengesahan nanti dari DPP NasDem, sudah tentu menargetkan penambahan kursi DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi dan DPR RI pada Pemilu 2024,” tandas Samaun Hegemur.
Sementara Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai NasDem Kabupaten Fakfak, Marcel Rahamitu mengatakan, penutupan pendaftaran Bacaleg dilakukan akibat karena telah memenuhi target setelah pendaftaran dibuka sejak 8 – 22 Februari 2023 kemarin.
“Nama-nama yang sudah mendaftar, selaku Ketua Bappilu bersama tim yang sudah terbentuk, kita akan rapat kemudian nama-mama itu kita akan usulkan melalui DPD NasDem, ditindaklanjuti ke DPW NasDem hingga ke DPP di Jakarta,” ujar Marcel Rahamitu melalui via seluler, Senin (27/2) kemarin.
Menurut Marcel, nama-nama bacaleg itu akan di verifikasi oleh DPP Partai NasDem, apakah layak memenuhi syarat sesuai Peraturan Organisasi (PO) Partai NasDem, yakni memiliki kapabilitas, akuntabilitas, kredibilitas, elektabilitas dan ketokohan.
“Dari hasil verifikasi ini, NasDem berharap caleg-caleg diusung, mendapatkan dukungan suara dari masyarakat, tidak sekedar partai buka senang-senang, hura-hura kemudian orang datang daftar,” Kata Marcel. (ret)