Jakarta – Polisi kini sedang melakukan berbagai kesiapan dalam rangka mengantisipasi terjadinya lonjakan arus mudik lebaran 1444 H/2023 M mendatang.
Khusunya di Wilayah Jakarta dan sekitranya serta beberapa daerah yang menjadi potensi arus mudik lebaran cukup tinggi,
Polri kian mempersiapkan berbagai strategi serta memproteksi titik membludaknya arus mudik dimaksud, baik di pusat bahkan Polda dan Polresta serta Polres seluruh indonesia.
Data yang telah dikantongi Mabes Polri dengan kekuatan SDM Internal Polri, mereka tidak sendiri, akan melibatkan tim dari Perhubungan dan beberapa Instansi Teknis terkait lainya.
Kepala Devisi Humas Polri dalam pernyataan tertulisnya menjelaskan bahwa Polri telah menyiapkan pemberlakukan sistem oneway atau satu arah menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2023 yang diprediksi terjadi pada 19-21 April 2023.
“Pihak Kepolisian juga sudah menentukan titik-titik krusial yang berpotensi terjadi lonjakan saat mudik Lebaran 2023, khususnya jalur Tol Trans Jawa.”, Ujar Kadiv Humas Polri.
Pemberlakukan sistm oneway tersebut yang rencana dilakukan adalah berlaku mulai 18 April 2023 mendatang karena puncak mudik terjadi pada waktu H-2 bahkan H-1 nantinya.
“Kami pihak kepolisian akan memberlakukan sistem oneway pada tanggal 18 April mulai dari KM 72 hingga KM 414. Karena puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1.
Nanti juga akan diberlakukan sistem oneway untuk arus balik, mulai dari KM 414 hingga KM 72,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Dr. H. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., senin (3/4) kemarin, (ret)