15.7 C
New York
Kamis, Oktober 31, 2024

Buy now

Perkuat Tri Dharma Perguruan Tinggi, Kemendagri Teken MoU Dengan Unpad.

Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro bersama Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Rina Indiastuti menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Kemendagri dan Unpad. Penandatanganan tersebut berlangsung di Ruang Sidang Utama (RSU) Kantor Kemendagri, Rabu (24/5) lalu.

Nota kesepahaman tersebut memuat tentang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat lingkup pemerintahan dalam negeri. Hadir pada kegiatan ini jajaran pejabat di lingkup Kemendagri dan sejumlah perwakilan dari Unpad.

Dalam sambutannya, Suhajar berharap kerja sama tersebut dapat ditindaklajuti lebih teknis oleh komponen Kemendagri. Selain itu, pihaknya juga berharap kerja sama itu dapat dikembangkan secara luas sejalan dengan kebutuhan komponen Kemendagri dan Unpad.

“Kita berharap kerja sama ini kita teruskan, karena Unpad ini punya historis yang cukup (kuat) dengan Kemendagri dari awal kemerdekaan,” ujar Suhajar dalam keterangan tertulisnya diterima mataradarindonesia.com,

Dirinya mengungkapkan, di masa silam saat Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) atau yang kini dikenal sebagai Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) hendak didirikan banyak tantangan yang harus dihadapi.

Pada masa tersebut diperlukan kurikulum yang mencakup tentang ilmu pemerintahan. Dengan kurikulum itu, kapasitas para pegawai Kemendagri, khususnya yang bertugas di wilayah terpencil di daerah dapat terus ditingkatkan.

Suhajar melihat, dalam upaya pembentukan kurikulum mengenai ilmu pemerintahan di IPDN, para akademisi di Unpad dinilai banyak memberikan sumbangsih keilmuan.

Hal ini terlihat dari banyaknya para dosen dari Unpad yang mengajar tentang ilmu pemerintahan di IPDN. Berkat dukungan keilmuan itu,

kini pengetahuan tentang pemerintahan dapat diterapkan oleh para pejabat Kemendagri yang sebagian besar merupakan lulusan dari Unpad.

“Jadi historis ini menjadi bagian yang penting dalam kerja sama ini. Dan saya minta kawan-kawan ini, kita tindak lanjuti dengan PKS (Perjanjian Kerja Sama) dengan wakil rektor atau dengan langsung ke fakultas, silakan saja. Nanti kami dengan Ibu Rektor akan hadir menyaksikannya,” pungkasnya. (rls/ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!