Jakarta – Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka memberi tanggapan singkat terkait status dirinya di PDI Perjuangan usai diusung oleh Partai Golkar untuk menjadi bacawapres mendampingi bacapres Prabowo Subianto.
Ia hanya mengatakan bakal memberikan penjelasan lebih lanjut. Gibran juga menyebut dirinya sudah berkomunikasi dengan PDIP terkait sikap dan perkembangan terkini.
“Nanti aja lah, ya. Sudah komunikasi [dengan PDIP],” ujar Gibran di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10).
Gibran sebelumnya juga sudah menerima keputusan Partai Golkar lewat rapimnas yang mengusung Prabowo Subianto dan dirinya sebagai bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden untuk Pilpres 2024.
Ia menyatakan terima kasih atas keputusan itu. Gibran juga akan menindaklanjuti usulan itu dengan berkoordinasi bersama Prabowo.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Partai Golkar. Saya sangat apresiasi hasil Rapimnas siang hari ini,” ujar Gibran.
“Untuk selanjutnya akan kami koordinasikan, akan kami tindaklanjuti bersama dengan Pak Prabowo,” lanjutnya.
Sementara itu, Partai Golkar resmi mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan bacapres dan bacawapres Pilpres 2024.
Keputusan tersebut diumumkan oleh ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily dalam Rapimnas partai. Usulan itu nantinya akan dibawa dalam pertemuan forum ketua umum partai koalisi.
“Pertama, menetapkan, mendukung, mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden periode 2024-2029. Kedua, menetapkan, mendukung, mengusung, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres dari Partai Golkar periode 2024-2029,” kata Ace Hasan kala membacakan putusan Rapimnas.
Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka bersama para kepala daerah milenial dari PDIP, termasuk Wali Kota Medan Bobby Nasution ditugaskan oleh PDIP menjadi juru kampanye (jurkam) dan juru bicara (jubir) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Hal ini tertuang dalam surat instruksi dan penugasan PDIP kepada para kepala daerah kader PDIP tertanggal 19 Oktober 2023.
“Bertindak sebagai juru kampanye nasional dan sekaligus juru bicara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di wilayahnya masing-masing, dan secara nasional dengan berkoordinasi bersama Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden,” bunyi surat tersebut.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sempat menyindir pihak yang ingin mengambil jalan pintas menjelang Pilpres 2024.
Hal ini merespons kabar Wali Kota Solo bahwa Gibran akan berlabuh ke Golkar. Hingga saat ini Gibran adalah kader PDIP, sama seperti ayahnya, Jokowi.
“Kan, ada yang mau mengambil jalan pintas, di mana etika-etika itu kemudian dikesampingkan,” kata Hasto melalui sambungan telepon dengan wartawan, Jumat (20/10). (rls/ret)