Jayapura – Mantan Gubernur 2 Peridoe, Lukas Enembe menghembuskan nafas terakhirnya (Wafat-red), Selasa, 26 Desember 2023 sehari setelah Natal di RSPAD Gatot Subroto. Jakarta, Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun menyatakan bahwa
Untuk memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada putra terbaik Papua maka diimbau kepada semua Instansi Pemerintah, Vertikal maupun Otonom, serta BUMN bahkan lapisan masyarakat umum untuk mengibarkan bendera merah putih setengah tiang.
Hal ini tertuang dalam surat edaran Gubernur Papua. tertanggal 26 Desember 2023. Nomor : 100.3.4.1/15267/SET, tentang Pengibaran Bender Setenagh Tiang sebagai tanda berkabung atas wafatnya Almarhum Bapak Lukas Enembe, SIP, MH. Gubernur Papua periode 2013-2018 & 2018-2023.
“Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun menyatakan bahwa untuk memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada Putra Terbaik Papua, Bapak Almarhum Lukas Enembe, SIP., MH Gubernur Papua 2 (dua) Periode 2013-2023 & 2018- 2023, yang telah wafat pada hari Selasa, 26 Desember 2023 di Pavilion Kartika, RSPAD Gatot Subroto – Jakarta.
Serta, sesuai dengan pasal 12 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009, Tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, maka dimintakan kepada Para Pimpinan Instansi Pemerintah, TNI/POLRI,
Pimpinan Agama dan Pimpinan Lembaga Kemasyarakatan serta Seluruh Masyarakat Di Provinsi Papua untuk dapat mengibarkan Bendera Marah Putih Setengah Tiang di Depan Instansi atau Kantor maupun Rumah Tinggal di Wilayah masing-masing.”, Imbau Pj Gubernur Papua. Ridwan Rumasukun.
Imbauan pengibaran bendera merah putih setengah ting ini berlangsung selama 3 hari kedepan mulai sejak waktu penjemputan, rabu, 27 Desember 2023 sampai Jumat, 29 Desember 2023.
“Pengibaran Bendera Merah Putih dimaksud dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai pada hari Rabu 27 Desember 2023 sampai dengan Jumat 29 Desember 2023.”, Imbau Ridwan Rumasukun.
Merah Putihnya Lukas Enembe (Mantan Gubernur Papua 2 Periode)
Masyarakat Papua sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Republik Indonesia, Merah putih akan selalu terjahit rapih dalam hati dan jiwa masyarakat Papua.
Hal ini disampaikan Gubernur Papua dalam sambutannya pada upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang berlangsung, Sabtu (2/10) di Stadion Lukas Enembe di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura.
“Dari tanah Papua, saya akan tunjukkan kepada seluruh sahabat-sahabat yang ada di penjuru Nusantara, bahwa kami, masyarakat Papua, akan senantiasa menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Republik Indonesia sebab Merah putih akan selalu terjahit rapih dalam hati dan jiwa kami,” ungkap Lukas Enembe.
Pernyataan Gubernur Papua di hadapan Presiden, Joko Widodo dan seluruh rakyat dan pejabat yang hadir di stadion maupun yang menyaksikan melalui siaran televisi itu, untuk menepis anggapan negatif terhadap keberadaan Papua sebagai sebuah provinsi di Indonesia.