Fakfak – Kampanye terbatas Pasangan Calon Bupati – Wakil Bupati Fakfak 2024 di Kampung Baru/Nemewikarya. Distrik Fakfak Tengah, Kabupaten Fakfak – Papua Barat, Jumat, 27 September 2024. Menawarkan beberapa program kepada masyarakat diantaranya Pendidikan dan Kesehatan Gratis. Samaun – Donatus juga menginginkan agar ASN harus sejahtera dan tidak gadaikan SK di Bank sebagai pinjaman untuk kebutuhan keluarga mereka.
Samaun – Donatus melihat bahwa selama ini urusan program pendidikan dan kesehatan gratis tidak terlaksana dengan baik di Kabupaten Fakfak, banyak anak-anak pintar yang nota bene bukan anak pejabat tidak bisa melanjutkan sekolahnya karena pemerintah hanya fokus terhadap anak-anak pejabat tertentu, selain itu dibidang kesehatan. Pemerintah tidak pernah membebaskan biaya rumah sakit bagi pasien yang tidak mampu.
Padahal dana otsus untuk orang asli papua sangat besar jika dibandingkan dengan kebijakan anggaran yang dilakukan tidak berbanding lurus. Samaun – Donatus juga menyoroti adanya kesejahteraan ASN yang tidak diatur secara baik diluar gaji mereka sehingga banyak ASN yang terpaksa menjadikan SK sebagai sasaran agunan di Bank untuk keperluan kebutuhan rumah tangga dan anggota keluarga mereka. Semestinya hal semacam ini jangan terjadi disetiap ASN dilingkup Pemda Fakfak.
Calon Bupati Fakfak 2024. Samaun Dahlan dalam orasi politiknya, Jumat, 27 September 2024 mengungkapkan bahwa urusan pendidikan dan kesehatan gartis di Kabupaten Fakfak selama ini tidak dirasakan secara efektif oleh mereka yang kurang mampu karena kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis itu ditujukan kepada orang-orang tertentu saja terutama anak-anak pejabat, sementara yang tidak mampu tapi punya kemampuan SDM dilirik dengan sebelah mata, Lanjut dia, untuk kebijakan kesehatan khususnya berobat gratis tidak maksimal.
Samaun tidak saja menyoroti dan menawarkan program pendidikan dan kesehatan gratis kepada masyarakat. Ia juga merespon beberapa kebijakan pemerintah yang selama ini kurang dirasakan oleh masyarakat nelayan maupun petani, bantuan-bantuan kadang sasarnya kepada eks. Tim sukses di pilkada 2020 serta bantuan fasilitas perkebunan hanya kepada mereka yang sangat dekat aksesnya dengan pejabat dilingkungan pemda fakfak.
Olehnya itu kedepan jika dipercayakan memimpin Fakfak bersama Donatus Nimbitkendik maka kebijakanya akan dibuat merata dengan melihat mereka yang tidak mampu dan membutuhkan, Saleh Siknun. Ketua Tim Koalisi Pemenangan Santun pernah mengatakan. Berikan bantuaan kepada orang yang butuh tetapi tidak ada manfaat jika berikan bantaun kepada orang yang tidak membutuhkan.
“Perencanaan pertama yang akan kami lakukan adalah APBD harus diatur secara baik untuk semua aspek sehingga dapat dirasakan oleh semua masyarakat, sebesar apapun APBD kita tapi tidak diatur dengan baik-baik maka hasilnya adalah rakyat yang susah tetapi sekecil apapun ABPD kita seperti masa Pak Wahidin Puarada dapat memberikan manfaat yang cukup buat masyarakat, karena itu kedepan dengan APBD 1,3 Triliun akan diatur semaksimal mungkin untuk kesejahteraan rakyat disegala bidang.
Yang kedua, APBD juga jangan terlambat dibahas setiap tahun, sidang harus tepat waktu apakah itu untuk anggaran induk maupun anggaran perubahan, maka ASN harus ajukan kredit dan tiap bulan dipotong habis sekitar 90 persen maka setelah tanggal 1 masuk tanggal 15 pegawai sudah harus berpikir dua kali lipat untuk masuk kantor karena kesjehteraan mereka tidak terjamin baik, terpaksa bapak ke laut mancing dan mama ke kebun padahal karena sebelum tanggal 30 uang sudah habis, mereka berharap TPP tapi tidak dikase maksimal maka yang terjadi adalah kesusahan yang dirasakan ASN.
Ketiga terkait dengan pendidikan, selama ini yang kita lihat terkait kebijakan pendidikan adalah orang-orang itu saja, jika kami Pasangan Samaun – Donatus dipercayakan dan terpilih di Pilkada 2024 mendatang maka akan kami buat kebijakannya berbeda dimana akan kami prioritaskan kepada mereka yang tidak mampu dan punya kualitas pendiidkan, kami tidak fokus menyekolahkan anak-anak pejabat tetapi kami fokus untuk semua anak sekolah dan kami berikan bantuan pendidikan gratis tetapi akan kami lihat benar-benar mereka yang latar belakang ekonomi orang tua tidak mampu.
Keempat soal kesehatan gratis, Santun melihat bahwa selama ini Kesehatan gratis tidak ada di Rumah Sakit, padahal ada anggaran Otsus yang cukup banyak untuk mengurus pendidikan dan kesehatan gratis serta pembangunan ekonomi lainya, kenapa masyarakat masih ada yang terpaksa menerima beban biaya berobat di rumah sakit. Dana otsus yang diturunkan dari pusat untuk biaya kesehatan gratis terutama orang asli papua maupun mereka yang tidak mampu cukup banyak.
Santun ingin agar pasien tidak sakit ulang setelah dirawat gara-gara menerima rekapan biaya berobat. Besok semua biaya saya gratiskan, satu rupiah pun saya grtasikan, Kedepan program ini akan dijalankan dengan membuat kebijakan dalam sebuah perencanaan yang baik, tidak saja itu, setiap pasien dijaga 2 orang keluarga maka akan diberikan makanan gratis pagi, siang dan malam.”, Ulas Samaun-Donatus Kampanye Terbatas.
Sementara itu Pasangan Calon Wakil Bupati Fakfak. Donatus Nimbitkendik, Pasangan Samaun – Donatus dengan modal pengalaman di Pemerintahan selama ini telah menyiapkan rencana program unggulan dan renana program Strategis 5 tahun kedepan kepemimpinan Samaun-Donatus. Didalamnya ada kebijakan kesejahteraan ASN di Lingkungan Pemda Fakfak. Itu tertuang didalam 30 kegiatan yang sudah disiapkan tersebut. dan akan disampaikan saat debat Kandidat nanti.
Disampaikan bahwa tugas Bupati dan Wakil Bupati ada 3 dimana tugas pertama adalah penyelenggaraan pemerintahan, tugas kedua adalah pelaksanaan pembangunan, tugas ketiga adalah tugas penyelenggaraan sosial kemasyarakatan, disampaikan diatas oleh Calon Bupati Samaun Dahlan. Donatus tambahkan bahwa tugas berikut yang akan dilakukan adalah penyelenggaraan pemerintahan terdiri dari tugas pemerintahan pusat, tugas penyelenggaraan pemerintahan Provinsi serta tugas penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten/Kota. Dan tingkat bawahan (Kepala Distrik, Kelurahan).
Disampaikan lagi Donatus bahwa kepemimpinan kedepan dipimpin Samaun-Donatus maka akan dinaikkan APBD Kabupaten Fakfak dari nilai 1,3 Triliun menjadi 3,6 Triliun atau lebih. Anggaran sebanyak ini Pemerintahan berikutnya dipimpin Samaun-Donatus akan membuat kebijakan yang dapat mensejahterakan rakyat adalah APBD fokus untuk kesejahteraan masyarakat umum termasuk kesejahteraan ASN meliputi tambahan anggaran TPP ASN dilingkup pemda fakfak, soal pembangunan infrastruktur daerah digenjot dari anggaran pusat yang dilobi oleh Bupati Fakfak. Samaun Dahlan. Semakin tinggi nilai APBD maka semakin baik taraf hidup masyarakat karena dapat dirasakan oleh semua sendi-sendi kehidupan masyarakat. Tutup.
