Fakfak – Dalam rangka membatasi ruang gerak pelaku penyerangan Pos Koramil – Kabupaten Maybrat beberapa waktu kemarin,
Polda Papua Barat dan seluruh Polres dan Polresta sedang menyebarkan foto dan identitas pelaku yang kini ditetapkan DPO oleh Kepolisian Daerah Papua Barat.
Pelaku tersebut selain disebarkan foto-fotonya serta identitas diri melalui berbagai media sosial bahkan melalui media cyber, kini Polisi memasang berbagai baliho buron tersebut di Polres / Polresta Kabupaten/Kota di Papua Barat.
Hal yang sama juga dilakukan di Kabupaten Fakfak, khususnya wilayah hukum Kamtibmas Polres Fakfak, terlihat diberbagai sudut Kota Fakfak terpasang baliho berukuran besar dan terpampang foto pelaku DPO dimaksud.
Pantaun langsung mataradarindonesia.com, jumat, (17/9) dibeberapa sudut kota kabupaten fakfak, misalnya dekat Gereja Bethel dan Kantor Sat Lantas Polres Fakfak, 1 baliho berukuran besar disana, terlihat foto dan nomor kontak Polda Papua Barat jika menemukan wajah-wajah dimaksud.
Berdasarkan data yang diterima dari Humas Polres Fakfak yang dikirim ke redkasi media kami, selain dipusat Kota Fakfak, baliho yang dicetak dalam bentuk ukuran besar yang sama berisikan foto dan identitas pelaku juga terpasang dibeberapa Distrik di Kabupaten Fakfak,
Salah satunya Distrik yang sangat berpotensi dan menjadi sasaran operasi aparat TNI-Polri adalah Distrik Bomberay, Polisi saat ini memasang beberapa baliho yang berukuran besar disana.
Baliho dan sticker para DPO disebar dan dipasang di tempat-tempat strategis, antara lain : Pasar, Balai Kampung, Pertigaan/Perempatan Jalan, Pangkalan Ojek, Kantor Perbankan, Pelabuhan dan Bandara, serta beberapa tempat strategis lainnya.
Jumlah Pelaku yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang berjumlah 11 (sebelas) orang. Ke-11 orang tersebut diduga merupakan Pelaku penyerangan Pos Ramil Kisor Maybrat yang menyebabkan gugurnya 4 (empat) Personel TNI AD tanggal 02/09/2021.
“Pemasangan dan penyebaran foto DPO ini menunjukan keseriusan TNI/Polri dalam memburu Para Pelaku Penyerangan Pos Ramil Kisor Maybrat, karena tidak menutup kemungkinan Para Pelaku melarikan diri ke Fakfak.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, kami telah memasang dan menyebar foto Para DPO di tempat-tempat strategis termasuk jajaran Polsek yang dapat menjadi pintu masuk pelarian dari Para DPO ini”, Terang Kapolres melalui Kasubbag Humas Polres Fakfak, Ipda Arantaun, S.H
Polisi menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera melaporkan ke Pos-Pos Polisi maupun Kormail terdekat apabila mencurigai keberadaan pelaku-pelaku itu, polisi juga minta masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi, serta tidak cepat merepson informasi hoax
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi apabila mendengar informasi yang belum jelas kebenarannya (hoax).
Kami juga meminta kepada masyarakat apabila mengetahui atau melihat keberadaan Para Pelaku DPO ini agar segera melaporkan ke Kantor Polisi terdekat”, Minta Polisi, (ret)
