Fakfak – Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan, M.Si yang juga sebagai Ketua DPW Partai NasDem Papua Barat, dan Bupati Fakfak DR Mohammad Uswanas, M.Si yang merupakan ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Fakfak senada mengatakan Otonomi Khusus di Tanah Papua tetap berlanjut,
Selaku kepala pemerintahan yang ada di daerah, baik Provinsi dan Kabupaten dengan tegas mempertanyakan indicator ketidakkeberhasilan gagalnya Otsus di tanah papua yang disuarakan oleh pihak-pihak tertentu selama beberapa bulan terkahir ini.
Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan, M.Si memberikan pernyataan diberbagai media di Papua Barat mengatakan jika Otsus berlanjut maka tentu harus ada pemberian kewenangan dari pusat kepada daerah dalam hal pengelolaan SDM dan SDA, kedua, pelibatan kementerian lembaga K/L lain, karena selama ini Otsus terkesan urusan Kemendagri dan Pemprov di Tanah Papua saja,
Senada dengan Gubernur Papua Barat, Bupati Fakfak DR Mohammad Uswanas, M.Si juga menepis berbagai argumentasi yang disampaikan oleh pihak-pihak yang selama ini gencar menyuarakan Otsus gagal di tanah papua, menurut Uswanas penilaian tersebut masih bersifat subjektif bukan obyektif.
Baca juga : Gelombang Penolakan Otsus Meroket, Uswanas : Melihat Persoalan Harus Obyektif
Sebab lanjut dia, sebagai orang asli papua yang bekerja di pemerintahan tingkat daerah dengan tetap memperhatikan arahan pusat menilai bahwa selama ini Otsus di Tanah papua berhasil dijalankan, soal pemberian kewenangan SDA dan SDM, meskipun Gubernur Papua Barat minta keterlibatan K/L, bahkan bupati menginginkan ada pembentukan lembaga khusus menangani Otonomi Khusus di Tanah Papua.
Diberbagai kesempatan, Bupati Fakfak tegas mengatakan sampai saat ini pihak – pihak yang mengatakan Otsus gagal belum mampu menujukkan ha itu dihadapan publik,
“Otsus Gagal, ? gagalnya dimana, coba tunjukan kepada kita, jangan menilai sesuatu secara subjektif, kita menilai harus secara obyektif”, Ujarnya.
Di acara malam resepsi kenegaraan HUT NKRI Ke – 75 (17/82020) di Winder Tuare Fakfak, bupati yang juga Ketua DPD Golkar Fakfak itu menegaskan bahwa Otonomi khusus di tanah papua “Tidak Gagal” tapi “Berhasil”,
“Separuh masyarakat mengatakan otonomi khusus gagal tapi saya sebagai orang pemerintah katakan Tidak Gagal, otonomi khusus berhasil karena banyak percepatan pembangunan ditanah papua saat ini, otonomi khusus menjadi salah satu kebijakan penting yang diberikan pemerintah pusat untuk mendorong kemajuan orang papua”, Singkat Uswanas, (ret)