Fakfak – Kantor Distrik Pariwari maupun Kantor Distrik Teluk Patipi butuh perhatian pemerintah daerah kabupaten fakfak karena kedua kantor dimaksud sebagaimana usulan warga setempat sudah mulai terlihat rusak dibeberapa bagian badan kantor/gedung.
Kunjungan Kerja Bupati Fakfak di Kampung Mawar. Distrik Teluk Patipi, Jumat, 11 Juli 2025 kemarin mendapat usulan dari masyarakat soal pembangunan diberbagai bidang, salah satunya terkait usulan perhatian pemerintah terhadap kondisi gedung kantor distrik teluk patipi.
Kantor Distrik Teluk Patipi yang berlokasi di Kampung Patipi Pasir saat ini sudah mulai terlihat rusak beberapa bagian badan kantor sehingga masyarakat melalui kepala kampung yang ada di wilayah tersebut mengusulkan pemerintah daerah kabupaten fakfak bisa berikan perhatian.
“Saya mewakili 13 kepala kampung di distrik teluk patipi, ingin beritahukan kepada pak bupati fakfak. bapak samaun dahlan bahwa kami punya kantor distrik teluk patipi butuh perhatian pemerintah daerah”. Jelas Husein Iribaram.
Sebelumnya juga kepala distrik pariwari Moh Imran Rengen menyebutkan bahwa gedung kantor distrik pariwari saatnya untuk direnovasi terutama bagian Aula karena kondisi beberapa bagian badan gedung ini sudah sangat tidak layak
Kepala Distrik Pariwari, Moh. Imran Rengen, menegaskan bahwa pihak distrik akan terus mengawal proses usulan perbaikannya agar segera direalisasikan.
Menurutnya, kondisi aula yang digunakan sebagai tempat pertemuan dan kegiatan masyarakat kini mulai rapuh.
Sejumlah bagian bangunan telah menunjukkan tanda-tanda kerusakan serius yang dapat membahayakan warga jika terus digunakan tanpa renovasi.
“Keluhan datang bukan hanya dari aparat distrik, tapi juga dari masyarakat yang sering menggunakan aula ini. Banyak yang merasa was-was karena bangunannya sudah tidak kokoh lagi,” ujar Imran Rengen
Ia juga menambahkan bahwa aula tersebut merupakan fasilitas penting bagi aktivitas sosial masyarakat, sehingga keamanannya harus menjadi prioritas.
Pemerintah distrik pun telah mengajukan usulan ke pemerintah kabupaten untuk mendapat perhatian dan tindak lanjut anggaran.
“Kami dari pihak distrik akan terus mengawal dan memperjuangkan usulan perbaikan aula ini karena kondisinya sangat memprihatinkan dan dapat membahayakan warga,” Minta dia. (ret)
