3.4 C
New York
Sabtu, Januari 4, 2025

Buy now

Menanti Terobosan Bupati Baru Menjawab Terminal Parkir Angkutan Umum Fakfak.

“Franky : Ojek merupakan salah satu pekerjaan yang mampu memberikan jawaban terhadap kebutuhan ekonomi masyarakat setiap saat”

BUPATI FAKFAK, UNTUNG TAMSIL,S.Sos, M.Si & WAKIL BUPATI FAKFAK, YOAHAN DINA HINDOM, SE, MM,

Laporan ; Rustam Rettob / Wartawan

Fakfak – Pemerintah Daerah dan seluruh elemen Masyarakat kini telah memiliki Bupati dan Wakil Bupati Fakfak yang baru periode 2021-2024, kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut merupakan hasil pilkada serentak 9 Desember 2020,

Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan, M.Si atas nama Menteri Dalam Negeri, M. Tito Karnavian melantik sekaligus mendengar sumpah/janji 3 kepala daerah dan wakil kepala daerah di papua barat pada senin, (26/4) kemarin di Auditorium PKK Provinsi Papua Barat,

Salah satu pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan, M.Si atas nama Menteri Dalam Negeri, M. Tito Karnavian kemarin adalah Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, Untung Tamsil – Yohana Dina Hindom.

Dipundak Bupati dan Wakil Bupati Fakfak yang baru dilantik tersebut, ada harapan besar masyarakat kabupaten fakfak terhadap keduanya untuk dapat melakukan perubahan pembangunan disegala bidang. tentunya tujuan dari hadirnya sebuah pemerintahan adalah dapat mensejahterakan rakyatnya.

Salah satu yang dikeluhkan masyarakat khususnya para sopir angkut di Kabupaten Fakfak adalah bagaimana kebijakan Bupati dan Wakil Bupati Fakfak yang baru untuk dapat melihat, menata sekaligus membangun kembali sebuah terminal taksi yang representatif.

Menurut mereka, selama ini angkutan umum (Taxi) tidak memiliki terminal yang terpusat hal ini sangat berpengaruh terhadap layanan trayek yang sudah ditentukan, selain itu kondisi ini sangat berdampak pada siklus pendapatan setiap hari para sopir angkut di kabupaten fakfak,

Seorang sopir angkutan umum (Taxi) bernama Franky yang ditemui mataradarindonesia.com, selasa, (27/4) sore di pasar tanjung wagom mengungkapkan harapanya kepada bupati dan wakil bupati fakfak terpilih yang baru saja dilantik periode 2021-2024 untuk membangun dan menata kembali terminal taxi sehingga mempermudah layanan trayek angkutan tersebut.

Dia menjelaskan bahwa selama terminal yang lama tidak difungsikan dengan baik dan efektif, layanan trayek khususnya angkutan umum taxi tidak normal, perjalanan angkutan umum alias taxi tidak menentu bahkan tidak ada satupun yang mampir disitu (terminal-red)

Terkadang penumpang dari wagom, misalnya, menggunakan taxi berwarna putih diantar lanjut ke puncak atau kota atapun sebaliknya, termasuk dari dan ke Seberang, ini disebabkan karena tidak ada terminal yang terpusat.

Franky bahkan melihat dengan adanya terminal taxi tidak tersedia dengan baik sehingga kesempatan ini dimanfaatkan oleh tukang ojek,

Bahkan masyarakat saat ini butuh cepat sehingga mereka banyak menggunakan jasa ojek, dia tidak menyalahkan ojek karena pekerjaan tersebut juga bagian dari bagaimana menjawab tuntutan lapangan pekerjaan di kabupaten fakfak fakfak, Jelas Franky.

“Bangun kembali terminal taxi yang layak dan sesuai sehingga aktifitas layanan trayek angkutan umum (Taxi) di Kabupaten Fakfak harus terpusat, dari situ kami akan atur kembali organisasi pekerja serikat kami yaitu, Organda Kabupaten Fakfak”, Harap Franky Paliama, Pengurus SPTI/Serikat Pekerja Transportasi Kabupaten Fakfak, kepada awak media selasa, (27/4) sore di Pasar tanjung Wagom – Fakfak.

Franky ungkapkan salah satu problem yang dihadapi saat ini adalah, setiap saat angkutan umum yang sempat mengantarkan penumpang tidak lagi transit melalui terminal,

Mereka terpaksa antar langsung ke tujuan dimana penumpang tersebut mau turun, hal ini disebabkan juga karena peran ojek cukup dominan untuk antar-jemput penumpang dari dan ketempat tujuan secara langsung.

“Kami juga tidak bisa menyalahkan ojek karena mereka juga sama dengan kami sopir angkutan umum, bahwa pekerjaan ojek tersebut bagian dari pelayanan jasa bagi masyarakat,

Sehingga kami semua saling pengertian makanya solusinya adalah harus pemerintah bangun terminal yang representatif bagi taxi,

Kami berharap kepada bupati dan wakil bupati fakfak yang baru nanti bisa melihat hal ini dan kami menunggu terobosanya”, Pesan Franky kepada awak media sore di tanjung wagom fakfak, (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!