Fakfak – Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak rencana akan lakukan penataan TPU (Tempat Pemakaman Umum) yang berlokasi dekat Kantor KPU Fakfak. Eks Kuburan Covid-19. Sekaligus penataan identitas jenazah termasuk nomor makam.
Hal itu disampaikan Bupati Fakfak. Samaun Dahlan ketika memberikan sambutan pada pelaksanaan launching SIM- RS , Jumat, 3 Oktober 2025 pagi. Menurut Samaun penataan ini tujuan agar setiap orang mudah mengetahui jenazah keluarga mereka.
Selain penataan jenazah, pemda fakfak juga siapkan petugas yang nantinya mengurus secara khusus jenazah yang akan dimakamkan disana, baik pendataan identitas maupun nomor makam sehingga kedepan keluarga Almarhum maupun Almarhumah tidak sulit mencari jenzahanya.
“Saya waktu menjabat sebagai Kadis PUPR2KP Fakfak. dimasa itu kami bebaskan lahan yang berdekatan dengan kantor KPU Fakfak dan ketika itu lahan tersebut dijadikan sebagai Kuburan Covid-19. Rencana tahun depan 2026 akan diprioritaskan untuk dilakukan penataan.
Kuburan yang direncanakan diatas tanah 5 hektar itu terbagi menjadi dua. Satu bagian kuburan untuk Muslim dan satunya untuk Non Muslim, jadi nanti kita bangun satu pos penjagaan untuk petugas yang khusus mengurusi proses pemakaman jenazah disana
Ada dua petugas yang nantinya bermukim dilokasi tersebut yaitu petugas yang menggali kuburan dan petugas yang khusus mencatat data jenazah. Para petugas ini akan dibangun satu tempat tinggal dan semuanya digaji oleh pemerintah”, jelas Samaun Dahlan
Dijelaskan lebih lanjut bahwa langkah ini dilakukan agar kedepan bagi siapa saja yang keluarganya meninggal dunia tidak lagi harus cari tempat pemakaman, cari orang-orang yang tugasnya menggali kuburan, semuanya tersedia di kuburan umum yang disiapkan pemerintah.
“Jadi untuk lokasi pemakaman semuanya akan diatur oleh petugas yang sudah disiakpan, jadi tujuan pemerintah atur ini agar bisa membantu masyarakat lainya, masa orang melahirkan dan hidup saja kita urus, masa orang meninggal tidak urus”, Ungkap Bupati Fakfak.
(ret)
