Fakfak – Sebagai kado ulang tahun Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia ke – 80 (17 Agustus 1945-2025). Presiden Prabowo memberikan bantuan berupa proyek pembangunan satu unit gedung Rumah Sakit nantinya akan dibangun di Fakfak – Papua Barat. gedung pemerintah diberikan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat terutama soal fasilitas penunjang
Tidak bermaksud untuk membandingkan dengan daerah lain di luar Fakfak, di ketahui, dalam Pilpres 2024 kemarin. Kabupaten Fakfak menyumbangkan 28.130 suara atau 59,52 persen suara kepada pasangan Prabowo – Gibran, sementara untuk Kabupaten Manokwari sebanyak 77,942 atau 63,13 persen. Namun dorongan pembangunan tersebut bukan karena menang signifikan di Fakfak tetapi merupakan bentuk pemerataan pembangunan di Indonesia. Termasuk Fakfak.
Disisi lain. Kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran di Papua Barat tidak terlepas dari peran serta tim dilapangan. Untuk TKD Papua Barat dipimpin Mohammad Uswanas, sementara yang menjadi Bendahara TKD Papua Barat untuk Prabowo – Gibran adalah Samaun Dahlan. Kini Bupati Fakfak dan Wakilnya. Donatus Nimbitkendik periode 2025-2030 menggulingkan Petahana.
Bupati Fakfak. Samaun Dahlan dalam beberapa kesempatan menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada Presiden Prabowo atas perhatianya sehingga bisa mengalokasikan 1 unit gedung rumah sakit (PSN) di Kabupaten Fakfak Tahun Anggaran 2026 mendatang, Samaun juga sampaikan pemberian proyek PSN tersebut ke 62 daerah di Indonesia termasuk fakfak sebagai bentuk pemerataan pembangunan.
“Saya minta kepada Direktur RSUD Fakfak. siapkan segala sesuatu berkaitan dengan rencana pembangunan gedung Rumah Sakit baru dari pusat ke Fakfak dalam tahun anggaran 2026 mendatang, kita sambut ini semua untuk dengan baik dan bagaimana bersatu dan bersama-sama memajukan daerah tercintan kita kedepan maju setara dengan daerah lainya”, Ungkap Samaun Dahlan.
Sementara itu Direktur RSUD Fakfak. Farid Fauzan Maulana Mahubessy disela kunjungan Bupati Fakfak sekaligus memberikan arahan pada apel Nakes kemarin mengatakan bahwa semua yang diminta oleh Kementerian Kesehatan telah dipenuhi secara bersama-sama dan rencana gedung Rumah Sakit baru tersebut akan dibangun dalam tahun anggaran 2026 mendatang.
“Semua persyaratan telah kita masukkan ke Kementerian Kesehatan sesuai permintaan yang diminta, proses itu dipimpin langsung oleh Pak Bupati Fakfak. (Samaun Dahlan-red). usulan ini telah dilengakpi dan kita menunggu penetapan di Tahun Anggaran 2026 selanjutnya dieksekusi, pembangunanya mulai tahun 2026. lokasinya diluar ujung landacan pacu Eks Bandara Torea”, Singkat Direktur RSUD Fakfak. Farid Fauzan Mahubessy. Kepada mataradarindonesia.com, Selasa, 9 September 2025 kemarin.
(ret)