Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Bahlil Lahadalia terima dokumen WTP dari BPK RI di Gedung kantor Kementerian Investasi, Selasa, 11 Juli 2023 kemarin, foto : Humas Kementerian Investasi.
Laporan : Rustam Rettob/Wartawan.
Jakarta – Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Bahlil Lahadalia Terima WTP yang ke – 15 Tahun 2022 dari BPK RI dan melakukan MoU terkait pembentukan konsorsium internasional untuk pengembangan Pusat Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan (Responsible Green Electric Vehicle (RGEV) Hub) di Indonesia, Selasa, 12 Juli 2023 kemarin bertempat di Kantor Kementerian Investasi Jalan Gatot Subroto.
“Alhamdulillah, Kementerian Investasi/BKPM meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-15 secara berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Terima kasih kami sampaikan kepada jajaran perwakilan BPK yang telah datang ke kantor untuk menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Tahun 2022 Kementerian Investasi/BKPM.”, kata Bahlil dalam keterangan tertulisnya diterima mataradarindonesia.com
Menteri Bahlil optimis dengan adanya rekomendasi Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2022 akan segera diimplementasikan maupun dilaksanakan sesuai petunjuk yang tertuang didalam rkeomendasi BPK RI. Namun kata dia, hasil tersebut tentunya menjadi penyemangat agar terus menjaga standard kinerja dan pengelolaan keuangan yang baik di Kementerianya.
“Kami berharap dan optimis Rekomendasi LHP Laporan Keuangan Tahun 2022 ini dapat segera diimplementasikan dan kami berkomitmen untuk terus memperbaiki pengelolaan keuangan negara sesuai dengan peraturan dan kaidah yang berlaku. Tentunya hasil ini memberikan semangat besar kepada kami untuk terus menjaga standar kinerja dan pengelolaan keuangan di Kementerian Investasi/BKPM.”, Jelasnya.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahil Lahadalia Tekken MoU.
Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Bahlil Lahadalia menyaksikan penandatangan MoU (Momerandum of Understanding) tentang konsorsium internasional untuk pengembangan Pusat Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan (Responsible Green Electric Vehicle (RGEV) Hub) di Indonesia.
“Konsorsium pengembangan kendaraan listrik ini terdiri dari Kalla Group (ketenagalistrikan), Eramet (pertambangan Prancis), PowerCo (anak perusahaan Volkswagen di rantai pasok baterai), dan Stellantis (perusahaan otomotif global).”, Jelas Bahlil.
Menurutnya, penandatangan tersebut merupakan bentuk kolabirasi antara Investor dalam Negeri dan Investor Luar Negeri dari Eropa, dijelaskan bahwa hal ini sebagai bentuk impelementasi Indonesia membuka seluruh ruang dan kesempatan yang sama bagi semua negara yang akan masuk ke Indonesia selama mengikuti aturan. Sekaligus menegaskan bahwa tidak benar jika indonesia hanya mementingkan satu negara tertentu
“Ini adalah bentuk kolaborasi antara investor dalam negeri dan investor luar negeri, dari Eropa. Dan ini sebagai bentuk bahwa Indonesia membuka seluruh ruang dan kesempatan yang sama bagi semua negara yang akan masuk ke Indonesia selama mengikuti aturan yang ada. Jadi tidak benar kalau kita cuma pikir tentang satu negara tertentu.”, Terang Menteri Investasi.
Lanjut kata Bahlil bahwa Indonesia tetap memegang posisi bahwa hilirisasi adalah salah satu jalan untuk mencapai dari negara berkembang menjadi negara maju dan untuk kedaulatan Indonesia dalam mengelola sumber daya alamnya.
“Kolaborasi ini membuktikan bahwa Indonesia memberikan peluang yang sama bagi semua negara dengan aturan yang berlaku.”, Ujar Bahlil Lahadalia. Menteri Investasi/Kepala BKPM RI.
Bahlil Terbang ke Fakfak – Papua Barat Dampingi Wapres.
Wakil Presiden Republik Indonesia. KH Ma`ruf Amin direncanakan tiba di Kabupaten Fakfak – Papua Barat, Kamis, 13 Juli 2023 pukul 16.05 Wit atau Waktu Fakfak dalam rangka melakukan kunjungan kerja dengan beberapa agenda yaitu
Pemaparan progress Pembangunan Proyek-Proyek Prioritas Kabupaten Fakfak, di Jalan Reklamasi Pantai, setelah itu meninjau Proses Pengelolaan Pala (Rempah) di Jalan Imam Bonjol. Dekat Kampus STIE O&G, Wapres setelah melaksanakan Ibadah Sholat Juma`at di Masjid Agung Baitul Makmur Fakfak melakukan pertemuan pertemuan dengan para ulama.
Agenda kunjungan Wapres ini rencananya akan didampingi sejumlah Menteri cabinet Indonesia Maju salah satunya adalah Menteri Investasi/Kepala Bahlil Lahadalia. (ret)