12.5 C
New York
Sabtu, Oktober 26, 2024

Buy now

Enembe Dianggap Tidak Becus Urus Rakyat, Mundur Lebih Baik

Jakarta – Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw yang akhir-akhir ini kerap ,enjadi sorotan media angkat bicara soal kepemimpinan Lukas Enembe.

Dia sarankan agara Gubernur Papua Lukas Enembe untuk legowo dan lebih baik mundur jabatanya karena dianggap tidak becus mengurus rakyat papua.

Dalam rekaman vidio itu Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw katakan hatinya merasa sedih nyaris menangis karena melihat rakyat papua yang ditinggal tanpa ada pertanggung jawabanya yang jelas.

Waterpauw tegaskan bahwa sudah tersebar dipublik kegiatan hedonisme Gubernur Papua. Lukas Enembe diberbagai tempat perjudian, perilaku seperti ini tak pantas ditujukan ke rakyat.

Kaka Besar sapaan akrab Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw meminta agar Lukas mundur saja dari pada nantinya akhirnya juga ditangkap oleh KPK.

Tegasnya, Paulus dalam perspektif pribadinya bahwa jika Lukas tidak mampu mengurusi papua lebih mundur, kalau tak sanggup melakukan sesuatu yah mundur saja jangan paksakan.

“Dalam hati saya menangis melihat masyarakat kita yang ditinggal oleh pemimpin yang tanpa pertanggung jawabanya, sedih hati kita dan bikin malu menurut saya.

Apalagi hedonsime yang ditunjukkan dengan menari-menari depan rakyat dan menghabiskan uang rakyat, menurt saya tidak pantas jadi pemimpin, sa mau katakan begitu, tegas.

Lebih baik dia (Enembe-red) mundur saja dari pada nanti ditangkap oleh KPK, kalau tidak mampu mendingan mundur, kalau tak sanggup melakukan sesuatu ya mundur, Tidak becus nguruisn negoro, ngurusin rakyatmu ya mundur, ” Tegas Waterpauw dalam rekaman vidio yang berhasil diunggah mataradarindonesia.com,

Sebelumnya KPK tetapka Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka korupsi dugaan gratifikasi Rp. 1 Miliar rupiah, setelah ditetapkan tersangka oleh KPK, Enemeb kemudian dinonaktifkan juga dari Ketua DPD Demokrat Papua.

Tidak saja Lukas, pengacara Lukas juga kini sedang dilaporkan ke Bareksrim Mabes Polri atas dugaan pencemaran nama baik dimana ia menuding rangkaian penetapan tersangka Enembe di KPK merupakan politisasi tawaran posisi Wagub kepada Waterpauw. (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

[td_block_social_counter facebook="tagdiv" twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333"]
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!