-5.2 C
New York
Rabu, Januari 15, 2025

Buy now

Pj Gubernur Papua Barat Sampaikan Arahan Presiden Jokowi di Momen HUT Fakfak Ke 123

Pj Gubernur Papua Barat. Drs H Alibaham Temongmere, MTP dalam satu kesempatan belum lama inidi Fakfak, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com

Fakfak – Penjabat Gubernur Papua Barat. Drs H Alibaham Temongmere,MTP diundang secara resmi dan hadir pertama kali di acara Paripurna DPRD Fakfak dalam rangka memperingati HUT Ke 123 Kabupaten Fakfak, Kamis, (16/11) bertempat diruang sidang DPRD Fakfak dalam kapasitas sebagai Pj Gubernur Papua Barat

Alibaham dalam kesempatan itu dipercayakan menyampaikan sambutan selaku Pj Gubernur Papua Barat berkenaan dengan HUT Ke 123 Kabupaten Fakfak, setidakanya Alibaham menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo kepada Gubernur papua Barat adalah,

Pertama, memastikan Anggaran untuk Pelaksanaan Pesta Demokrasi 2024 tersedia di setiap kabupaten/kota, Tidak melakukan intervensi KPU dan Bawaslu, Pastikan ASN Netral, Jaga Kerukunan di Tingkat Bawah dan Jangan Memihak.

“Sesuai Arahan Presiden RI harus kita patuhi Bersama, bahwa perlu memastikan Anggaran untuk Pelaksanaan Pesta Demokrasi 2024 tersedia di setiap kabupaten/kota, Tidak melakukan intervensi KPU dan Bawaslu, Pastikan ASN Netral, Jaga Kerukunan di Tingkat Bawah dan Jangan Memihak.”, Ujar dia

Kemudian, Alibaham juga menyampaikan arahan Mendagri, M Tito Karnavian yakni, jaga betul stabilitas politik dan keamanan, rajin melakukan blusukan ke Daerah-Daerah bertemu langsung dengan Masyarakat, Terus Membangun Komunikasi dengan Berbagai Stakeholder serta Jaga Hubungan Baik dengan Para Bupati/Walikota.

“Terkait dengan Amanah tersebut, saya selaku Penjabat Gubernur Papua Barat meminta dukungan semua pihak untuk saling bahu membahu dan memberikan support terhadap 11 Arahan tersebut dan mari Kita Bersama-sama Wujudkan Kinerja Pembangunan Daerah yang terukur dan tercapai di Provinsi Papua Barat”, Ajak Pj Gubernur PB.

Pastikan Wilayah Papua Barat Aman dan Kondusif, Mendorong Terlaksananya Pelayanan yang berkaitan dengan Aspek Pemerintahan, Aspek Pembangunan dan Aspek Kemasyarakatan.

Menjamin Tersedia Anggaran untuk Pesta Demokrasi Pemilu 2024, Memastikan Semua Masyarakat yang Memenuhi Syarat Terdaftar sebagai Peserta Pemilu.

Terselenggaranya Kinerja Pemerintahan Menuju Good Governance, Mengendalikan Isue dan Permasalahan Daerah (masalah Inflasi, issue Stunting, Kemiskinan Ekstrim, Isue Sara dan Layanan Publik).

Terus Melakukan Blusukan Bertemu dengan Masyarakat. 8. Mendorong Tumbuhnya Investasi & mempercepat Pembangunan (PSN) di Papua Barat, Terus Membangun Komunikasi dan Kolaborasi dengan Semua Stakeholder & Elemen Masyarakat

Melakukan Kegiatan Kerohanian Pendampingan OPD Provinsi Papua Barat di Setiap Tempat Ibadah baik Gereja maupun Masjid. Serta Gerakan Perubahan Mindset Membangun Kebiasaan Baru Masyarakat.

Disamping itu, dalam percepatan kinerja Saya selaku Penjabat Gubernur Papua Barat sudah menyiapkan beberapa Inovasi sebagai bentuk Gerakan dalam mengintervensi isu permasalahan daerah Papua Barat yang juga menjadi indikator prioritas yang wajib dilakukan antara lain :

Persoalan Stunting, masalah pelayanan dasar Pendidikan dan Kesehatan, Kemiskinan Ekstrim, Inflasi, layanan publik, kinerja BUMD, Penyerapan Anggaran, Perizinan, Kegiatan Unggulan dan Pengangguran. Minta Alibaham

Untuk itu, beberapa rumusan kebijakan telah disiapkan untuk dapat dilaksanakan oleh seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat yakni :

Gerakan Cegah inflasi melalui: Gerakan Makan Makanan Lokal, Perkuat Ekonomi Keluarga. Menyediakan Menu Pangan Lokal di Acara Formal Pemerintah (Singkong, Ubi Kayu dan Petatas menjadi sumber energi). Gerakan Keluarga, melalui Pemanfaatan Pekarangan untuk membantu konsumsi keluarga.

Peningkatan Lahan Percontohan sebagai model untuk menjaga ketahanan pangan nasional dan daerah serta mencegah lonjakan inflasi dalam pengendalian komoditas pertanian, Blusukan ke Ruang Aktivitas Masyarakat Mendorong Motivasi untuk Cegah Inflasi Daerah.

Gerakan Cegah Stunting, melalui: Gerakan Edukasi Perubahan Perilaku Hidup Sehat Masyarakat Cegah Stunting. Gerakan Anak Harus Sarapan Pagi, Perbaikan Gizi Pemberian Makanan Tumbuh Kembang Bayi dan Anak.

Kolaborasi Lintas Sektor dan Peranserta Lintas Program dan Lintas Terpadu untuk pencegahahan stunting. Pemberdayaan Masyarakat Sehat Anti Stunting. Penggunaan Teknologi dan Informasi Cegah Stunting.

Pemanfaatan dan Pengolahan Pangan Lokal. Efektifitas Poros Kader Posyandu-Puskesmas RSUD. Penguatan SATGAS Cegah dan Tanggulangi Stunting. Kolaborasi Tim Pengerak PKK Provinsi & PKK Kabupaten dalam Cegah Stunting.

Gerakan Turunkan Kemiskinan Ekstrim, Melalui: Pengembangan ekonomi lokal melalui Padat Karya Dana Kampung, Pengembangan Badan Usaha Milik Kampung, serta program produk unggulan Kawasan Perdesaan.

Perkuat Bantuan Sosiai dan Subsidi, Jaminan Sosial dan Jaringan Pengaman Sosial. 3. Verifikasi dan Validasi data kemiskinan ekstrem agar penanganan tepat sasaran. Peningkatan Kualitas SDM Pelayanan Dasar (Pendidikan dan Kesehatan).

Penganggulangan Pengangguran melalui Penciptaan Lapangan Kerja yang Layak. Mendorong Program Utilitas Daerah (Listrik, Sumber air, Jamban). Bangun kolaborasi lintas sektor dan koordinasi program pengentasan kemiskinan Ekstrim. (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!