Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Bahlil Lahadalia ketika meninjau pembangunan bandara siboru-fakfak belum lama ini jauh sebelum diresmikan Presiden Joko Widodo, tampak didampingi Kepala Bappeda dan Litbang Fakfak, Abdul Razak Iibrahim Rengen (Tete AP). foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com
Fakfak – Dua Proyek Strategis Nasional (PSN) di Fakfak – Papua Barat bakal dilanjutkan dalam tahun anggaran 2024 ini dan tahun anggaran 2025 nanti. Keduanya adalah pekerjaan jalan Fakfak – Siboru dan perpanjangan Bandara Siboru Fakfak-Papua Barat.
Sementara pembangunan Pabrik Pupuk di Distrik Arguni-Kabupaten Fakfak tetap On progress, kalau pembangunan Pasar Plaza Thumburuni dalam waktu dekat akan segera diresmikan pada Tahun 2024.
Ditanya mengenai proses kedua PSN dimaksud. Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Bahlil Lahadalia. Mantan Sopir Angkot Fakfak yang tammat di Terminal Thumburuni Fakfak itu menegaskan bahwa kedua proyek tersebut diupayakan agar bisa dikerjakan dalam dua tahun yang berbeda.
Rencana pekerjaan jalan fakfak – siboru akan dikerjakan dalam tahun anggaran 2024, sementara pekerjaan perpanjangan runway bandara siboru fakfak direncanakan dalam tahun anggaran 2025 besok, Jelasnya kepada media ini saat berlibur Idul Fitri 1445 H di Fakfak – Papua Barat
“Untuk pembukaan jalan baru Fakfak menuju ke Bandara Siboru ditargetkan dimulai Tahun Anggaran 2024 ini, sementara perpanjangan Bandara Siboru Fakfak kita agendakan untuk masuk dalam Tahun Anggaran 2025 mendatang”, Singkat Menteri Bahlil kepada mataradarindonesia.com
Diketahui, Presiden Jokowi baru saja meresmikan penggunaan / pengoperasian Bandara Siboru Fakfak – Papua Barat. Bandara ini memiliki ukuran panjang 1.600 untuk runway dengan ukuran lebar 30 meter. Pembangunan bandara siboru ini bagian dari relokasi dari Bandara Torea Fakfak.
Bandara ini menelan dana cukup besar yakni, Rp. 891 Miliar lebih dengan kucuran sebanyak 4 tahun anggaran yaitu, Tahun Anggaran 2020, 2021, 2022 dan Tahun Anggaran 2023 kemarin.
Fasilitas sisi darat darat Bandara Siboru Fakfak dilengkapi dengan Luas terminal 4.600 M2, Kapasitas 153.945 PAX/Tahun, Kategori PKPPK CAT V, Jalan sisi darat area parkir seluas 7.029 M2.
Terakhir, Bandara ini diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia. Ir H. Joko Widodo atau Jokowi pada, Kamis, 23 Nivember 2023 didampingi Menteri Perhubungan. BKS, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM. BL. Serta beberapa Menteri lainya.
Diberitakan sebelumnya, untuk pembangunan akses jalan Fakfak – Siboru menghubungkan bandara baru. Bakal dikerjakan tahun anggaran 2024. Rencananya. Karena menurut Sekretaris Dinas PUPR2KP Fakfak Ibu Liza bahwa AMDAL ditargetkan rampung tahun ini dan diajukan ke Komisi Penilaian Kabupaten untuk disidangkan.
“Jika tidak ada lagi naskah yang perlu direvisi maka akan diterbitlah rekomendasi teknhis kelayakan lingkungan”, Singkatnya, sembari tambahkan bahwa syarat fisik suatu pekerjaan jalan itu bisa dilakukan apabila ada Amdalnya. Tambah Liza.
“Syarat fisik pekerjaan jalan dilaksanakan jika sudah ada Amdalnya/terbitnya rekomendasi kelayakan lingkungan dari Komisi Penialian Amdal Kabupaten Fakfak”, Ujarnya. (ret)
