0.3 C
New York
Minggu, Januari 5, 2025

Buy now

Pemerintah Alihkan Program SMA Unggulan dari Kemendikdasmen ke Kemendiktisaintek

Jakarta – Program Sekolah Menengah Atas atau SMA Unggulan bakal dialihkan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) ke Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Hal ini diungkapkan oleh Mendiktisaintek Satryo Seomantri Brodjonegoro.

“Sudah diproses dialihkan dari Kemendikdasmen ke Kemendiktisaintek,” katanya ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta pada Senin, 30 Desember 2024.

Dia mengatakan bahwa pemindahan pelaksana program ini lantaran prinsip SMA Unggulan yang berbeda dibanding sekolah pada umumnya. Salah satunya, ujar Satryo, pengarahan pelajar lulusan SMA Unggulan itu ke sejumlah perguruan tinggi bereputasi tinggi dan internasional.

“Mereka dilatih untuk bisa masuk ke perguruan tinggi kelas dunia ke depan,” ucapnya.

Siswa-siswi di SMA Unggulan ini, katanya, akan tinggal di asrama yang dikelola oleh sekolah. Dengan begitu, menurut dia, sekolah bisa menyiapkan murid SMA Unggulan itu lebih intensif.

Sebelum dialihkan ke kementeriannya, Satryo berujar bahwa program SMA Unggulan ini semestinya ditempatkan di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Namun, dia mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto memerintahkan agar pelaksanaan program SMA Unggulan dilakukan oleh Kemendiktisaintek.

“Sedangkan Pak Prabowo maunya yang pegang saya. Bagaimana kalau tempatnya di Kemendikdasmen, tapi konsepnya kami (Diktisaintek),” katanya dalam wawancara bersama Tempo, akhir Oktober 2024.

Adapun program SMA Unggulan ini menjadi salah satu program percepatan pemerintah di bidang pendidikan. Program SMA Unggulan ini akan dimulai pada awal 2025.

Kementeriannya, kata Satryo, menunggu Instruksi Presiden (Inpres) dan Peraturan Presiden (Perpres) yang bakal dikeluarkan Presiden Prabowo Subianto. Dia mengatakan kedua regulasi itu diperlukan sebagai dasar hukum bagi kementeriannya sebelum mengeksekusi SMA Unggulan tersebut.

Dia tak menyebutkan secara detail jumlah sekolah unggulan yang akan dibangun pada 2025. Namun, ujarnya, pemerintah menargetkan secara total hingga 2029 akan ada 40 SMA unggulan yang tersebar di Indonesia.

“Sementara kami targetkan sampai 2029 ada 20 SMA Unggulan baru dan 20 SMA atau MA eksisting yang ditingkatkan menjadi SMA Unggulan,” ucapnya. (Tempo/ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!