Lomba Menembak Songsong HUT TNI Ke-80 (5 Oktober 2025)
Fakfak – Persatuan Berburu dan Menembak Seluruh Indonesia atau PERBAKIN. Kabupaten Fakfak menggelar lomba menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak Markas Komando Kodim 1803/Fakfak.
Kegiatan ini dilaksanakan menjelang peringatan HUT TNI Ke-80. 5 Oktober 2025 mendatang. Peserta yang hadir dan mengikuti lomba menembak ini terlihat dari puluhan orang dengan berbagai keahlian dan profesi masing-masing.
Aksi menembak dalam rangka HUT TNI Ke-80 ini menggunakan senapan angin biasa. Kegiatan ini dilaksanakan kerjasama antara Perbakin Fakfak dengan Kodim 1803/Fakfak. turut hadir Danrem 182/JO Fakfak dan Dandim 1803/Fakfak.
Bupati Fakfak dalam sambutanya berpesan agar peserta yang mengikuti lomba menembak benar-benar memiliki konsentrasi yang untuk memperoleh titik sasaran lebih tepat. Lomba ini bukan sekedar rutinitas. Harus betul-betul trampil dan seni.
Olahraga menembak adalah cabang olahraga kompetitif yang menguji kemahiran seseorang dalam menggunakan senjata api atau senapan angin untuk mengenai sasaran, baik itu target kertas, benda logam, atau sasaran bergerak seperti clay (tanah liat).
“Setiap menembak harus miliki ketenangan, ketahanan dan pengendalian, selain itu dalam ajang olahraga menembak ini juga dilatih dan dituntut untuk dapat berkonsentrasi tinggi, mampu mengendalikan diri dan berani mengambil keputusan yang cepat dan tepat”, Harap Bupati
Komandan Korem 182/JO Fakfak. Kol. Inf. Irwan Budiono mengapresiasi pelaksanaan lomba menembak yang digelar atas kerjasama Kodim 1803/Fakfak dan Perbakin Fakfak. peserta yang hadir dari berbagai distrik betul dibina dan bangun kerjasama yang baik.
“Sebetulnya kegiatan ini untuk bagaimana menjaring atlet tetapi juga digelar dalam rangka memperingati HUT TNI Ke-80. (5 Oktober 2025) mendatang, kita semua tetap bersatu dan kerja sama yang baik untuk membangun kebersamaan”, Terang Danrem.
Danrem sampaikan bahwa peserta khususnya yang terhimpun dalam organisasi Perbakin perlu adanya pembinaan mental dan emosionalnya dengan baik, bukan sekedar menembak melainkan harus tampil dengan aksi yang terampil dan lebih seni.
“Adakalanya teman saya itu tampil dan suka menembak hanya dia masuk klasifikasi kategori Bakdang (Penembak Kadang-Kadang) kadang kena kadang tidak, kadang bagus kadang hancur, karena itu harus latihan yang matang dan terampil, bukan asal tampil tanpa hasil”, Pesanya
Danrem berpesan agar semua peserta Perbakin Fakfak terutama. Pada saat lomba sebelumnya harus mengauasai diri, emosionalnya, mentalnya, harus betul-betul terbangun secara baik dan mantap. Tenang dan teliti hingga fokus pada sasaran kita.
“Jangan kita terlalu percaya diri atau overkonfiden akhirnya sehingga hasilnya blank, karena kita terlalu percaya diri bahwa serumit apapun akan tetap masuk sasaran, akhirnya tidak konsen dan fokus melahirkan hasil yang blank. Jangan”, Tegasnya.
(ret)