“Mantan Kepala Dinas PUPR2KP Fakfak, Samaun Dahlan sumbang 100 Sak Semen”
Pj Gubernur Papua Barat. Drs H Ali Baham Temongmere, MTP saat berada di Kampung Werpigan, Distrik Wartutin, Kabupaten Fakfak – Papua Barat, Kampung Werpigan merupakan Wilayah Petuanan Raja Ati-Ati di Kabupaten Fakfak, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com
“Sebelumnya, Gubernur Papua Barat didampingi istri dan rombongan tiba di Kampung Werpigan, Distrik Wartutin dijemput masyarakat adat sekaligus diarak menuju rumah Raja Petuanan Ati-Ati untuk kemudian mengikuti prosesi adat masyarakat petuanan setempat sebelum dilakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Nur Islam, turut hadir Mantan Bupati Fakfak, Mohammad Uswanas.”. foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com
Fakfak – Dalam rangka mendukung dan mendorong lancarnya pelaksanaan pembangunan Masjid Nur Islam Kampung Werpigan, Distrik Wartutin, Kabupaten Fakfak – Papua Barat kedepan, Gubernur Papua Barat resmi mendorong dukungan dana APBD Provinsi Papua Barat Tahun Anggaran 2024 senilai Rp. 600 Juta dan sebagai keluarga atau pribadi bersama istrinya, Alibaham menyumbangkan Rp. 50 Juta
“Saya menyampaikan dukungan terhadap pembangunan Masjid ini (Nur Islam-red), memang baru saja 3 bulan saya berada di Provinsi Papua Barat sebagai Pj Gubernur karena itu hari ini untuk mengawali pembangunan masjid ini kami bantu Rp600 Juta, nanti diurus, dan saya pribadi bersama istri menyumbangkan Rp50 Juta”, Ujar dia. rabu, (7/2) siang di Kampung Werpigan.
Hal itu disampaikan Gubernur Ali Baham Temongmere saat menyampaikan sambutan mengawali prosesi adat peletakkan batu pertama pembangunan Masjid Nur Islam. Kampung Werpigan, Distrik Wartutin, Kabupaten Fakfak – Papua Barat, Gubernur didampingi Ketua PKK Provinsi Papua Barat. Siti Mardiana Ali Baham Temongmere.
Selain bantuan Gubernur Papua Barat sebagai Pemerintah Provinsi, dan sumbangan pribadi yang diberikan kepada Panitia Pembangunan Masjid tersebut, turut memberikan sumbangan adalah Mantan Bupati Fakfak. Mohammad Uswanas berupa 250 Sak Semen, kemudian Mantan Kadis PUPR Fakfak. Samaun Dahlan sebanyak 100 Sak Semen.
“Bapak Mohammad Uswanas menyumbangkan 250 Sak Semen dan Mantan Kadis PUPR2KP Fakfak 100 Sak Semen”, begitu disampaikan MC. Meizal Alhamid.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Nur Islam Kampung Werpigan, Distrik Wartutin, Kabupaten Fakfak – Papua Barat. Usman Alapis Kastela Bay melaporkan bahwa Masjid Nur Islam kampung Werpigan 4 kali mengalami renovasi seperlunya selama ini,
Namun seiring dengan bertambahnya penduduk di kampung tersebut tentunya berdampak terhadap kapasitas muat masjid tersebut. termasuk kondisi fisik masjid yang tidak bisa dipertahankan lagi.
Masjid yang direnovasi selama 4 kali ini, pada Tahun 2024 Panitia dan khususnya Raja Ati-Ati dan masyarakatnya ingin agar memiliki Masjid Baru sebagaimana rancangan yang dibuat.
“Masjid ini akan kami bangun diatas lahan seluas 20×20 meter, Masjid ini dalam rancanganya dibangun dua lantai dengan menelan biaya Rp 7 Miliar lebih hingga rampung, untuk merealisir bangunan tersebut Panitia bermohon bantuan dari berbagai pihak
Kami juga laporkan bahwa anggaran dari Keluarga Besar Kastela Bay sebesar Rp. 200 Juta, Kegiatan Masikit Maaghi sebesar Rp. 75 Juta, dan sumbangan dari Keluarga Patiran, Tuturop, dan Anggiluli Rp. 50 Juta,
Total anggaran yang sudah terkumpul adalah Rp. 325 Juta, dana tersebut kini telah tersimpan di rekening Panitia Pembangunan Masjid Nur Islam, sumbangan lain seperti material adalah, Samaun Dahlan menyumbangkan 100 Sak Semen”, Tutup Kasetla. (ret)
