Fakfak – Bupati Fakfak. Samaun Dahlan didampingi Wakil Bupati Fakfak. Donatus Nimbitkendik bakal melakukan bedah Dokumen Pelaksanaan Anggara (DPA) semua OPD dilingkungan Pemda Fakfak Tahun Anggaran 2025.
Aksi bedah Program 2025 yang direncanakan dan ditetapkan semua OPD ini akan dipimpin langsung Bupati Fakfak. Samaun Dahlan. Ia menilai sebagai kepala daerah wajib mengetahui setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan menggunakan anggaran tahun 2025 ini.
Samaun menyampaikan itu saat pertemuan bersama semua kepala OPD dilingkungan Pemda Fakfak, rabu, 9 April 2025.
Menurutnya, pelaksanaan bedah DPA APBD milik semua OPD adalah tidak ada hal lain hanya untuk memastikan program dan kegiatan yang direncanakan itu betul-betul untuk kepentingan rakyat
Bupati tidak ingin ada program yang sifatnya untuk kepentingan kelompok tertentu, apalagi mereka menjabat dimasa transisi. karena ini juga berkaitan dengan program tahun berjalan dan ia bersama Donatus sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah yang bertanggung jawab
“Mulai besok (10/4/2025) saya ingin sekali untuk melihat APBD setiap OPD karena kemarin saya belum sempat bersama Pak Wakil melihat kegiatan yang ada di OPD-OPD yang ada,
Kita akan lihat sama-sama, bahwa yang sudah ada tetap dilaksanakan terkait penginputan anggaran Kas, tetapi bedah anggaran setiap OPD saya ingin melihat betul apa yang direncanakan OPD”, Ungkapnya.
Langkah ini, kata Bupati, kedepan tahun anggaran 2026. Sebelum masuk dalam tahap pembahasan anggaran berikutnya maka bisa dilakukan sinkronisasi melalui rapat internal untuk kemudian melihat program-program sudah harus disiapkan sesuai dengan Visi Misi daerah.
Terkait bedah DPA semua OPD tahun 2025, ikhtiar akan adanya kegiatan terselubung yang tidak diketahui Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, “Semuanya, tanpa terkecuali, kami akan bedah satu demi satu untuk semua OPD”, tegasnya.
Diketahui, APBD Kabupaten Fakfak Tahun Anggaran 2025 dalam penetapan kemarin sebesar Rp. 1,4 Triliun. Namun setelah dikonsultasikan ke Provinsi Papua Barat dan saat penyerahan ke Dinas, Kantor, Badan terkait sebesar Rp. 1,3 Triliun lebih
Sementara belanja pemerintah daerah adalah Rp. 1.406.984.20.000.273. dengan demikian maka defisit APBD Kabupaten Fakfak Tahun 2025 sebesar Rp. 48.221.513.78. artinya defisit tersebut akan diperhitungkan dan dipertimbangkan untuk ditutup menggunakan SiLPA. (ret)
