Sorong – Ketua DPD MKGR Papua Barat, Amin Ngabalin meminta kepada semua pihak untuk tidak menggiring insiden penolakan vaksinasi di Kota Sorong, sabtu, (21/8) ke ranah politik, meskipun yang melaksanakan kegiatan tersebut dari partai politik (DPW NasDem Papua Barat).
“Adalah sikap dan tindakan tidak manusiawi apabila ada oknum-oknum yang berlindung dibalik kegiatan kemanusiaan ini sehingga dapat membenturkan Pak Dominggus Mandacan dengan Pak Lambertus Jitmau, mereka tidak manusiawi”, Tandas Amin Ngabalin.
Ngabalin sangat sayangkan adanya insiden tersebut, apalagi dihadapan seorang kepala daerah Gubernur papua barat, menurut dia, sangat tidak Etis kepala daerah diperlakukan demikian, namun hal ini jangan digiring ke persoalan politik.
“Mari kita melihat persoalan ini secara obyektif tanpa memihak satu pihak, dan jangan masalah ini menjadi bola panas untuk terus digiring ke politik, jangan, karena kedua tokoh ini merupakan aset papua barat kedepan”, Minta Ngabalin.
Dikatakan, terkesan Walikota Sorong menghalang-halangi kegiatan kemanusiaan (Vaksinasi-red) yang dilaksanakan oleh DPW Partai NasDem, lagi-lagi, Amin menganggap kelalaian yang sangat fatal dilakukan oleh panitia,
“Harusnya panitia laporkan terbuka kepada Pak Ketua DPW NasDem Papua Barat terkait kondisi dilapangan khususnya kesiapan panitia di Kota Sorong, soal kendala apa dan bagaimana, ini kemungkinan panitia tidak laporkan kondisi obyektif ke beliau”, Ulas Amin Ngabalin,
Wakil Sekjend DPP Golkar ini berharap situasi ini tidak lagi menjadi panas dan insiden tersebut jangan digiring ke ranah politik, tapi dia berharap tidak terulang lagi, karena baik Dominggus maupun Lambertus adalah dua tokoh di papua barat yang sangat senior.
“Stop sudah, jangan lagi giring ke politik, beliau berdua ini adalah aset besar papua barat kedepan, mereka dua hari ini luar biasa karena itu jangan mudah untuk membenturkan beliau berdua”, Minta Ngabalin. (ret)