“Bandara Siboru ini kerja nyata dan hasil karya kita semua, untuk mengembangkan dari 1.600 menjadi 3.600 butuh perjuangan yang cukup berat karena itu saya minta masyarakat fakfak menangkan saya di Pemilu 2024 sebagai Anggota DPR pada Pemilu 2024 dan kita sama – sama berjuang untuk membangun lebih baik lagi, mereka harus yakin bahwa Pak Uswanas bisa” Harap Kaka Mocha, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com
Fakfak – Pendaratan perdana pesawat Wings Air jenis ATR 72-600 di Bandara Siboru Fakfak-Papua Barat, Kamis, (24/1) siang disambut dengan ritual adat masyarakat Fakfak. pihak yang melakukan proses penjemputan tersebut adalah Pemerintah Daerah dan Masyarakat Adat pemilik hak ulayat.
Mantan Bupati Fakfak. Mohammad Uswanas adalah salah satu orang dari beberapa tokoh yang menggagas pembangunan bandara tersebut.
Di periode pertama masih dalam tahap perencanaan dan masuk periode kedua 2015-2020 kemudian bandara tersebut mulai dibangun
Presiden Jokowi. 23 November 2023 kemarin telah meresmikan bandara tersebut dan telah dioperasikan 25 Januari 2024. Merespon penggunaan bandar udara siboru fakfak yang berlokasi di Distrik Wartutin. Kabupaten Fakfak – Papua Barat.
Mohammad Uswanas menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas dukungan semua pihak. Terutama do`a dan dukungan masyarakat Kabupaten Fakfak sehingga bandara ini bisa dapat diselesaikan dengan baik.
Dia ingatkan agar masyarakat menjaga seluruh fasilitas bandara tersebut untuk kebutuhan bersama.
“Kita urus barang ini dulu (Pembangunan Bandara-red) cukup lama memakan waktu puluhan tahun sejak masa periode pertama sampai periode kedua saya selaku Bupati Fakfak”. Jelas kaka Mocha melalui sambungan selulernya kepada mataradarindonesia.com
Kaka Uswanas menyampaikan bahwa pembangunan bandara tersebut telah masuk pada tahap pengoperasianya, penggunaan bandara siboru untuk kepentingan umum karena itu dia sangat berharap kepada pemerintah dan juga pihak pengelola agar menjaga pemeliharaan bandara ini lebih baik kedepan.
“Kita bersyukur dan silahkan menggunakan bandara ini dengan baik. Pemerintah itu senantiasa menjawab apa-apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, sekarang bandara ini sudah ada dan dimanfaatkan, selamat atas penggunaanya dan kedepan Fakfak lebih bisa berkembang lagi”, Harap Uswanas.
Caleg DPR RI Nomor Urut 3 Dapil Papua Barat dari Partai Golkar. Uswanas yang kerap dipanggil Kaka Mocha lanjut katakan bahwa bandara tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menjadikan Fakfak sebagai daerah yang mampu mensuplai berbagai macam kepentingan pertama di Selatan papua.
“Kita berharap dengan adanya Airport Siboru Fakfak menjadi sesuatu yang menjanjikan, Fakfak bisa maju dan punya masa depan yang lebih baik, karena kalau pembangunan itu tidak bisa maju kalau tidak pertimbangan rencana strategi transportasi dan akomodasi baik udara maupun laut,”, Urai kaka Mocha.
Dikatakannya, melihat bandara torea fakfak yang dibangun dari periode ke periode Bupati Fakfak ternyata tidak bisa menyelesaikan kebutuhan transportasi udara di Fakfak, masuk periode kepemimpinan Mohammad Uswanas kemudian berhasil membangun bandara baru yang Namanya Bandara Siboru Fakfak.
“Bandara Siboru ini saya katakan bahwa betul-betul memenuhi runway sepanjang 1.600 Meter, mudah-mudahan kedepan supaya bisa didarati pesawat boeng maka akan diupayakan agar dilanjutkan tahapan pembangunannya menjadi 3.000 meter.
Ini target Fakfak menjadi sentral transportasi udara di Kawasan Selatan papua dan menjadi titik untuk mensuplay di wilayah pedalaman hingga memangkas biaya angkutan kapal”, Ujarnya via ponsel selulernya. Kepada media ini.
Ditanya terkait komitmen dan dukunganya terhadap rencana pengembangan bandara tersebut. Mocha katakan bahwa sampai titik darah penghabisan akan terus berjuang untuk membangun bandara ini hingga didarati pesawat berbadan besar, satu proses yang dilakukan saat ini adalah bagaimana bisa lolos ke DPR RI untuk mendorong dari berbagai aspek
“Saya berharap orang Fakfak semua dukung saya ke DPR RI supaya kita perjuangkan pembangunan bandara ini dari yang kecil menjadi bandara yang bisa didarati pesawat berbadan besar,
Karena standarnya pesawat kecil setelah itu baru dikembangkan tapi kita punya Cadangan sampai bisa 3.600 meter, cukuplah kalau kita kembangkan maka menjadi luar biasa Fakfak,
Itulah sebabnya saya minta masyarakat Fakfak kita manfaatkan dengan baik karena itu hasil kerja kita semua, dan mohon untuk dukungan saya ke DPR RI 2024.”, Minta Uswanas. (ret)