-8.8 C
New York
Rabu, Januari 22, 2025

Buy now

Bupati Fakfak Ancam Tinggalkan Rumah Jabatan, UT : “Saya akan cek Pembiayaan Pelantikan Kami”

BUPATI FAKFAK, UNTUNG TAMSIL, S.Sos, M.Si dalam satu kesempatan belum lama ini di Witnder Tuare Fakfak, foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com

Fakfak – Bupati Fakfak, Untung Tamsil tegas menyampaikan akan tinggalkan rumah negara yang ia tempati saat ini apabila pemerintah tidak dapat diselesaikan pembayaran rehab rumah negara dimaksud, sementara volume pekerjaan telah selesai dikerjakan,

“Kami tinggal dirumah negara pun dipersoalkan, saya akan tinggalkan rumah negara bapak/ibu, kalau tidak diselesaikan (pembayaran hasil pekerjaan-red), saya diberikan amanah oleh rakyat sebagai Bupati, sebagai kepala daerah oleh sebab itu saya ingin butuh dukungan resmi, kejelasan bapak/ibu, saudara-saudara sekalian”, Terang Untung Tamsil.

Selain mengancam akan angkat kaki dan tinggalkan rumah negara, Untung Tamsil juga sesalkan saat pelantikan dia bersama Yohana Dina Hindom sebagai Wakil Bupati Fakfak di Manokwari April 2021 tanpa ada pembiayaan sedikitpun dari pemerintah daerah.

Untuk mengetahui hal tersebut, Untung didepan puluhan ASN dan pejabat pemda lainya di halaman apel pemda fakfak, Senin, (3/1) kemarin rencana akan melakukan pengecekan terhadap biaya operasional pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Fakfak terpilih di Manokwari belum lama ini.

Pasalnya, ketika dia bersama Wakilnya berangkat untuk mengikuti pelantikan di Manokwari mereka menggunakan transportasi kapal laut, bahkan selesai pelantikan, beber UT, dia diperiksa soal dugaan gratifikasi pesawat.

“Saya dilantik mulai dari bulan april 2021 kami (Bupati-Wakil Bupati-red) tanpa dukungan dari pemerintahan ini (Fakfak-red), saya ingatkan itu, saya akan cek pembiayaan tentang pelantikan kami, saya pergi dilantik, kami naik kapal laut, bapak / ibu sekalin, kami pulang kami juga diperiksa, tidak ada perhatian dari pemerintahan ini”, Ungkap Untung Tamsil.

Bupati sendiri melihat dan merasakan bahwa waktu kepemimpinan dia bersama Yohana Dina Hindom selaku Wakil Bupati Fakfak mencapai 250 hari, dirinya merasa ada yang kurang dalam pemerintahan yang ia pimpin saat ini, terlihat ada sekat, ada perpecahan diantara satu sama lain, satu mengadu sama lain, karena itu bupati tegas mengatakan dalam waktu tidak lama akan segera mengeavluasi ASN dilingkungan pemda fakfak. (ret)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!