Wahidin Puarada. mantan Bupati Fakfak 2 periode (2000-2010), Bakal Calon Gubernur Papua Barat dalam Pilkada Serentak Tahun 2024. foto ; rustam rettob/mataradarindonesia.com (dok. tahun 2007)
Fakfak – Berbeda dengan Bakal Calon Gubernur Papua Barat. Drs Domingus Mandacan, M,Si yang kini memiliki stok tiket untuk Maju Calon Gubernur Papua Barat sebanyak 5 Kursi dari Partai NasDem
Mandacan sendiri merupakan sang Ketua DPW Partai Besutan Surya Paloh di Provinsi Papua Barat. NasDem telah memiliki 5 Kursi DPRP Papua Barat dan untuk mencapai ambang batas maka harus mengajak dua kursi lagi.
Sementara Wahidin Puarada bukan pengurus partai yang mencari koalisi tambahan kursi, ia harus berjibaku untuk memperoleh dukungan full dari beberapa partai, apapun itu keduanya (Wahidin dan Mandacan) sedang bergelirya mencari dukung
Khusus untuk Bakal Calon Gubernur Papua Barat. Wahidin Puarada. dia telah mengajukan proposal permohonan dukungan dengan berbagai persayaratan ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Berkas pendaftaran WP dimasukkan melalui Tim Penjaringan DPP PDIP. bukan tidak mengahrgai DPW Papua Barat, namun kebetulan Wahidin kini di Jakarta sehingga sah-sah saja berkas dimaksud dimasukkan melalui DPP.
Diakui Sekretaris DPW PDI Perjuangan Papua Barat. Paulus. bahwa PDI Perjuangan merupakan Partai terbuka sehingga menerima semua kader-kader tebraik bangsa untuk mendaftar baik melalui daerah maupun pusat.
Ditanya mengenai keseriusannya menjelang kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat dalam Pemilukada serentak tahun 2024.
Wahidin menjawabnya bahwa soal kesiapan dan kesanggupan tentu telah dilakukan jauh sebelumnya, hasil akhir dari keputusan tersebut tergantung direkomendasikan atau tidaknya untuk maju sebagai Calon Gubernur Papua Barat 2024.
“Memang saya ini sudah siap sejak lama dan ketika partai bisa rekomendasikan saya untuk peserta Cagub Papua Barat maka saya siap bertarung di Pilgub Papua Barat dengan target menang”, Ujar Wahidin. Jumat, 10 Mei 2024
Sebagai langkah politik lain selain PDI Perjuangan, Wahidin juga mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah Parpol di Papua Barat yaitu, PAN, PKB dan PKS.
“Beberapa teman-teman Ketua Partai yang telah saya bangun komunikasi mereka belum buka pendaftaran, jika saat pendaftaran dibuka maka pasti saya akan masukkan berkas lagi, seperti PAN, PKB dan PKS”, Ucap WP.
Wahidin mengenal dan sangat dikenal masyarakat di Papua Barat. dia adalah seorang Qori Internatioanl dan pernah memimpin Kabupaten Fakfak selama 10 Tahun. (2000-2010).
Diketahui, PDI Perjuangan Provinsi Papua Barat kini sedang menerima 3 berkas pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat. antara lain. Wahidin Puarada, Dominggus Mandacan, dan Markus Waran.
Wahidin dan Dominggus adalah Calon Gubernur yang dianggap sebagai Kader Eksternal, sementara Markus Waran adalah kader Internal yang juga Ketua DPW PDI Perjuangan Papua Barat.
Markus mendaftar di PDI Perjuangan sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat. sementara Wahidin dan Dominggus hanya mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur Papua Barat 2024.
Markus saat ini juga menjabat sebagai Bupati Kabupaten Manokwari Selatan. ia dianggap sukses dan berhasil mempin Partai PDI Perjuangan karena raup 7 Kursi di DPRP Papua Barat hasil pemilu 2024. (ret)
