Fakfak – Pj Gubernur Papua Barat. Drs H Alibaham Temongmerem MTP bersama Kapolda Papua Barat dan Kasdam Kasuari Manokwari serta rombongan dari Provinsi Papua Barat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Fakfak
Pada pertemuan yang berlangsung, rabu, 21 November 2024 kemarin di Lantai 3 Pemda Fakfak. turut hadir Pjs Bupati Fakfak. Octovianus Mayor dan jajaran Forkopimda Kabupaten Fakfak, Ketua KPU Papua Barat merangkap Plt Ketua merangkap Anggota KPU Kabupaten Fakfak. Paskalis Semunya
Pj Gubernur Papua Barat. Drs H Alibaham Temongmerem MTP kepada awak media mengatakan kunjunganya ke Fakfak selain acara ketahanan pangan di Distrik Bomberay, pihaknya bersama Forkopimda Papua Barat didalamnya ada Kapolda untuk memastikan persiapan pelaksanaan pilkada fakfak 2024 berlangsung lancar dan aman.
“Kami Forkopimda yang juga Tim DESK Pilkada Papua Barat untuk melakukan monitoring dan persiapan pelaksanaan pilkada seluruh Kabupaten di Papua Barat dan termasuk Kabupaten Fakfak, pertemuan itu memastikan logistik pemilu, serta pengecekan kendala apa yang terjadi dilapangan terkait persiapan pilkada 27 November 2024”, Ulasnya
Pj Gubernur berharap Pemilu tetap berjalan sesuai dengan jadwal dan tahapan yang ada yaitu, 27 November 2024, Alibaham mengungkapkan bahwa setelah mendapat laporan dari Plt Ketua merangkap Anggota Komisioner KPU Kabupaten Fakfak bahwa Fakfak sudah siap untuk melaksanakan Pilkada 27 November 2024 mendatang
“Rencana 23 November 2024, kami dari Forkopimda Papua Barat turut menyaksikan penyaluran dan evakuasi logistik pemilu 2024 dan tahapan ini dilaksanakan secara serentak di Papua Barat namun dilakukan dari Fakfak”, Terang Pj Gubernur Papua Barat. Alibaham Temongmere didampingi Kapolda dan Kasdam Papua Barat.
Kapolda imbau kepada seluruh masyarakat di Provinsi Papua Barat baik itu pemilihan Gubernur Wakil Bupati, Bupati dan Wakil Bupati di Papua Barat agar menyalurkan hak pilihnya masing-masing sesuai dengan hati nuraninya
“Pemerintah dan seluruh perangkatnya memberikan jaminan sesuai dengan ketentraman ketertiban agar masyarakat bisa menyampaikan/menyalurkan hak pilihnya dengan baik dan lancar, intinya kita memastikan pelaksanaan pilkada di papua barat harus aman dan lancar”, Imbuhnya.
Kapolda Papua Barat. Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, SIK., MTCP merespon pertanyaan wartawan mengenai situasi Kamtibmas dan tingkat kerawanan Kamtibmas di Pilkada Fakfak. pihaknya mengurai bahwa dari 216 TPS setidaknya ada 8 dinyatakan TPS kategori rawan
“Kan disini (Fakfak-red) kan ada 216 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Setidaknya ada 8 yang kita kategorikan sangat rawan dengan beberapa indikator, tentu Polri dibantu sama teman-teman dari TNI untuk melakukan pengamanan, tapi itu rawan tidak signifikan”, ungkapnya. Tutup
