Fakfak – Kapolda Papua Barat. Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, SIK., MTCP memastikan anggotanya bertindak netral di Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati di Papua Barat.
Namun Kapolda mengingatkan agar jangan ada anggota yang sengaja “bermain” mata dengan kandidat tertentu, Isir juga mempersilahkan masyarakat untuk memberikan laporan jika ada anggota yang terlibat politik praktis
“Dalam berbagai kesempatan saya selalu tegaskan bahwa netralitas personil polri adalah sesuatu yang mutlak, kita Polri juga memberikan kebebasan yang seluas – luasnya kepada masyarakat, silahkan untuk melaporkan, ini bagian dari pengawasan
Nanti kita lihat, kalau memang ada yang tidak netral maka masyarakat atau siapa saja silahkan laporkan anggota tersebut untuk kami proses asalkan yang penting laporan tersebut berisikan bukti-bukti yang kuat, saya pastikan akan kita proses”, Tegas Kapolda
Ketika diwawancarai awak media kemarin, Kamis, 21 November 2024. Kapolda sampaikan bahwa ada dua mekanisme yang akan memproses laporan anggota yang tidak netral yaitu, ke Sentra Pengekan Hukum Terpadu atau GAKUMDU, kemudian ke Polda (Ditpropam) sendiri
“Kita Polda Papua Barat punya hotline centre untuk melapor yaitu 110, tapi tadi, pesan dari Kapolri, Polri netral. Saat Presiden juga kemarin Polri Netral, itu prinsip mutlak dan kalau ada yang miring dan laporanya lengkap pasti kita proses”, Tegasnya
Ditanya berapa jumlah laporan dugaan anggota polri di polda papua barat sejak tahapan pilkada di papua barat berlangsung, Kapolda sendiri mengakui bahwa sejauh ini belum ada laporan masuk mengenai anggota polri di wilayah hukum polda papua barat tidak netral. Tutup